> >

Banten Juara Umum, Kemenag Tutup Kompetisi Sains Madrasah Tingkat Nasional

Edukasi | 7 September 2023, 02:54 WIB
Sekretaris Jenderal Kementerian Agama (Sekjen Kemenag) RI, M. Nizar (Sumber: Dok Humas Kemenag RI)

KENDARI, KOMPAS.TV - Siswa MAN 1 Yogyakarta, Haka Aghitsna Ridloka membawa pulang medali emas dari cabang Ekonomi Terintegrasi di ajang Kompetisi Sains Madrasah (KSM) 2023 yang digelar di kota Kendari, Sulawesi Tenggara, Rabu (6/9/2023).

Baca Juga: Olimpiade Sains Kemenag: Madrasah se-Indonesia Beradu Sains di Tingkat Nasional

Medali emas diraih Haka Aghitsna bersama siswa-siswi lainnya di 11 kategori lomba. 

Sementara itu dua siswa MTsN 3 Jakarta, Kalea Nizar Purwaningtyas dan Syafa Aqila Putri memenangi medali emas di ajang Madrasah Young Researcher Supercamp (MYRES) 2023 yang digelar satu paket dengan KSM itu.

Posisi juara umum diraih Provinsi Banten, dan disusul Jawa Timur kemudian Jawa Tengah.

Seremoni penutupan dilakukan oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Agama (Sekjen Kemenag) RI, M. Nizar. 

Ia meminta para peserta dan seluruh siswa madrasah menjadikan pengalaman bertanding sebagai hal yang paling berharga, termasuk menjalani kompetisi yang panjang ini. 

Seperti diketahui, KSM 2023 tingkat nasional adalah fase lanjutan dari kompetisi tingkat satuan pendidikan, kabupaten, provinsi hingga nasional yang berlangsung sejak Juli lalu.

"Perjalanan kalian akan membentuk pribadi-pribadi yang berkarakter gigih, tangguh dan unggul," katanya di Kendari.

Karakter ungggul adalah modal utama yang menjadikan siswa sukses di masa depan. 

Untuk membentuk karakter unggul itulah Kementerian Agama mengadakan kompetisi sains yang terintegrasi dengan ilmu keagamaan.

Nizar mengingatkan, proses kompetisi yang panjang dan berat bukanlah suatu hal yang percuma.

Karena akan membentuk jati diri siswa yang sesungguhnya. Yang terpenting, imbuh Nizar, bukan lempengan medali-medali yang diperoleh.

Karena medali tidaklah akan ada arti dan manfaatnya jika tanpa disertai dengan berproses yang gigih dan sungguh-sungguh.

Penulis : Deni-Muliya

Sumber : Kompas TV


TERBARU