> >

Lanny/Fadia Tersingkir di Malaysia Open 2025, Evaluasi Performa Jadi Prioritas

Badminton | 10 Januari 2025, 19:17 WIB
Ganda putri Indonesia, Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti, saat bertanding melawan Pearly Tan/Thinaah Muralitharan (Malaysia) di babak 32 besar Malaysia Open 2025 di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia, Selasa (7/1/2025). (Sumber: PBSI)

KUALA LUMPUR, KOMPAS.TV — Perjalanan ganda putri Indonesia, Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti di Malaysia Open 2025 harus terhenti di babak perempat final.

Keduanya kalah dari pasangan anyar asal China, Jia Yi Fan/Zhang Shu Xian dengan skor 12-21, 11-21, Jumat (10/1/2025).

Hasil tersebut sekaligus menjadikan Indonesia tidak memiliki wakil tersisa di Malaysia Open 2025.

Meski gagal melaju ke semifinal, Lanny/Fadia menilai kekalahan ini menjadi bahan evaluasi penting untuk menghadapi turnamen besar berikutnya. 

Baca Juga: Malaysia Open 2025: Hanya Putri KW dan Lanny/Fadia yang Tersisa di Perempat Final

Mereka mengaku masih ada celah dalam pola permainan yang perlu diperbaiki, terutama dalam menghadapi pasangan-pasangan unggulan dunia.

"Lawan sudah tahu apa yang mau dimainkan, kami keteteran dengan pola no lob dan serangan mereka yang sangat baik. Kami harus lebih siap untuk menghadapi lawan yang seperti ini," ujar Fadia usai pertandingan, dikutip dari rilis PP PBSI.

Kekalahan dari pasangan China tersebut memperlihatkan bahwa Lanny/Fadia masih belum cukup siap menghadapi ganda putri dengan pola permainan cepat dan agresif. 

Lanny mengungkapkan, kecepatan kaki dan ketahanan mereka menjadi titik lemah yang harus diperbaiki.

"Power mereka lebih unggul. Serangan saya juga bisa dimentahkan dengan mudah, dan ketika bola dibanting, saya tidak siap dengan pengembaliannya," ujar Lanny menambahkan.

Penulis : Rizky L Pratama Editor : Deni-Muliya

Sumber : Kompas TV


TERBARU