Piala Dunia U17 2023 di Solo Sepi Penonton, Sandiaga Uno: Kami Akan Gencarkan Promosi

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Pertandingan Piala Dunia U17 FIFA Indonesia 2023 di Stadion Manahan, Solo, disebut sepi penonton.

Pertandingan Mali vs Uzbekistan hanya dihadiri 3.000 penonton sementara laga Spanyol vs Kanada sekitar 6.600 penonton, angka ini disebut jauh dari target. 

Seperti diketahui, Erick Thohir pernah pernah menargetkan kehadiran penonton di Piala Dunia U17 FIFA Indonesia, sekitar 10.000 hingga 18.000 penonton untuk setiap pertandingannya.

Kedua laga Grup B Piala Dunia 2023 itu dimainkan di Stadion Manahan pada Sabtu (11/11/2023). 

Terkait hal itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menyampaikan pihaknya akan lebih gencar melakukan promosi untuk meningkatkan jumlah penonton pertandingan Piala Dunia U17 FIFA Indonesia 2023.

Sandi menuturkan dampak ekonomi dari ajang ini diperkirakan mencapai antara Rp100 milliar sampai Rp150 milliar.

Baca Juga: Indra Sjafri Ingin Buat Sejarah dengan Timnas Indonesia, Bertekad Tembus ke Piala Dunia U20 2025

"Kita akan tingkatkan dengan promosi yang lebih gencar. Ini masih penyisihan, jadi nanti kalau sudah meningkat dan demamnya sudah mulai terasa saya yakin akan semakin banyak yang menonton," ujar Sandi di The Mataram Grand Ballrom Sheraton Mustika, Yogyakarta, Sabtu (11/11/2023) malam.  

"Kita melihat tim-tim sudah mulai masuk, dengan target tambahan kunjungan wisatawan sekitar 10 ribu," ungkapnya.   

"Secara total itu bisa dihasilkan dari dampak ekonomi, belanja bukan hanya pemain tapi juga fans, dan keluarga, dan pendukung dari tim-tim yang berlaga di Piala Dunia U17," ujarnya dikutip dari Kompas.com.

Penulis : Kiki Luqman Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV, Kompas.com