Mengapa Kylian Mbappe Ingin Cabut dari PSG? Padahal Belum Lama Teken Kontrak Baru nan Megah
Sepak bola | 13 Oktober 2022, 18:12 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Kylian Mbappe dikabarkan ingin cabut dari PSG karena tidak bahagia berada di dalam klub papan atas Prancis itu.
Padahal, Mbappe baru saja teken kontrak baru bersama PSG pada musim panas 2022 kemarin yang mengikatnya hingga tahun 2025 dan 'basah' uang.
"Mbappe tidak bahagia di PSG saat ini karena dia tidak menyukai peran yang dia mainkan di tim. Dia diminta bermain sebagai penyerang tengah dan dia tidak menyukai taktik yang digunakan pelatih kepala baru Christophe Galtier," ujar News Chief Reporter Sky Sports, Kaveh Solhekol, yang dikutip Sky Sports, Selasa (12/10/2022).
"Selain itu, hubungannya dengan Neymar tidak bagus. Secara historis ada masalah antara kedua pemain dan dia juga tidak senang dengan strategi transfer PSG di musim panas [2022 kemarin]," lanjut Solhekol.
Baca Juga: Jurgen Klopp: Menang Telak 7-1 Lawan Rangers Mengubah Mood Liverpool
Ketidakbahagiaan Mbappe disebut juga karena merasa janji-janji yang diberikan PSG kepadanya tidak ditepati, yang mungkin salah satunya adalah tidak jadi menjual Neymar dan kedatangan superstar Lionel Messi yang mungkin juga 'mengambil' kendali tim sekaligus sorotan di PSG.
"Jika kita kembali beberapa bulan, semua orang mengharapkan dia [Mbappe] meninggalkan PSG karena kontraknya hampir habis dan semua orang mengharapkan dia pindah ke Real Madrid."
"Dia berubah pikiran dan menandatangani kontrak baru di PSG, tetapi janji dibuat kepadanya tentang strategi klub dan dia merasa janji itu tidak ditepati. Jadi ada beberapa alasan mengapa dia tidak senang," ungkap Solhekol.
Baca Juga: Bek Sayap Benfica Ini Diincar Manchester City, Arsenal, Juventus, dan Barcelona Sekaligus
Penulis : Christandi Dimas Editor : Gading-Persada
Sumber : Sky Sports