Suzuki Ingin Mundur dari MotoGP, Dorna Sports: Mereka Tidak Bisa Ambil Keputusan Sepihak!

JAKARTA, KOMPAS.TV - MotoGP diguncang dengan kabar yang menyebut pabrikan asal Jepang, Suzuki, ingin mundur dari ajang balap motor nomor satu di dunia itu.

Suzuki yang masih memiliki kontrak dengan MotoGP hingga 2026 itu berniat cabut saat kompetisi musim ini berakhir. 

Mundurnya Suzuki ini dikarenakan masalah finansial yang mereka alami akibat dampak dari pandemi Covid-19 yang berkepanjangan serta perang Rusia-Ukraina.

Dilansir dari GPOne, Presiden Suzuki Hiroshi Tsuda sebenarnya masih ingin melanjutkan komitmen mereka di MotoGP.

Akan tetapi, direktur-direktur Suzuki menentang rencana dari Hiroshi tersebut.

Menanggapi rumor mundurnya Suzuki dari MotoGP tersebut, Dorna Sports selaku penyelenggara memberikan tanggapannya.

Mereka menilai, Suzuki tidak bisa secara sepihak memutuskan untuk keluar dari MotoGP karena mereka masih terikat kontrak.

"Menyusul rumor terbaru Suzuki meninggalkan MotoGP pada akhir 2022, Dorna Sports secara resmi menghubungi telah pabrikan untuk mengingatkan mereka bahwa kondisi kontrak mereka untuk balapan di MotoGP tidak memungkinkan mereka mengambil keputusan ini secara sepihak," bunyi pernyataan dikutip dari laman resmi MotoGP, Selasa (3/5/2022).

Baca Juga: Update Klasemen MotoGP 2022: Bagnaia Bertengger di Posisi Kelima

Tapi, apabila Suzuki memang ingin cabut dari MotoGP, Dorna Sports mengatakan akan mengevaluasi jumlah pembalap yang bisa mengikuti kelas utama.

Penulis : Rizky L Pratama Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV