Premier League Dukung Penuh Ukraina, China Tak Tayangkan Pertandingan Liga Inggris Pekan Ini

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pemegang hak siar Premier League di China berencana untuk tidak menayangkan pertandingan Liga Inggris pekan ini setelah akan memberikan dukungan yang lebih besar kepada Ukraina. 

Pekan ini, kapten dari semua 20 klub Liga Inggris akan mengenakan ban lengan khusus dalam warna bendera Ukraina sebagai bentuk dukungan.

Selain itu para penggemar yang hadir di stadion bersama dengan pemain, manajer, ofisial pertandingan dan staf klub akan bergabung dalam momen refleksi sebagai aksi solidaritas sebelum kick-off.

Nantinya, layar di tiap stadion turut akan dihiasi dengan tulisan 'Football Stand Together', juga dengan latar belakang biru dan kuning. 

"Premier League dan klub kami dengan sepenuh hati menolak tindakan Rusia dan akan menunjukkan dukungan untuk rakyat Ukraina di semua pertandingan akhir pekan ini," bunyi pernyataan penyelenggara Liga Inggris kasta teratas itu dikutip dari Daily Mail, Jumat (4/3/2022). 

"Kami menyerukan perdamaian dan pikiran kami bersama semua orang yang terkena dampak."

Dengan dukungan yang sangat besar dari publik sepak bola Inggris itu, China berencana tidak akan menayangkan seluruh pertandingan Premier League di pekan ini. 

Baca Juga: Tak Terima Dihukum FIFA dan UEFA, Rusia akan Ajukan Banding ke CAS

Dilansir dari BBC, iQIYI selaku pemegang hak siar Liga Inggris di China telah menghubungi Premier League bahwa mereka tidak akan menayangkan pertandingan pekan ini. 

Seperti yang diketahui, China merupakan sekutu dekat Rusia, yang saat ini sedang melakukan invasi total ke Ukraina. 

Penulis : Rizky L Pratama Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : BBC Sport/Daily Mail