> >

Para Pebalap WSBK Kagum Saat Sirkuit Mandalika dalam Kondisi Basah, Ini Alasannya

Kompas sport | 24 November 2021, 06:58 WIB
Toprak Razgatlioglu foto bersama papan tanda juara dunia 2021 usai balapan pertama (Race 1) WSBK Seri Indonesia 2021 di Stadion Mandalika. Sejumlah pebalap mengungkapkan kekaguman mereka terhadap Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) terutama saat kondisi basah. (Sumber: Kompas.tv/Ant/Andika Wahyu)

KUTA, KOMPAS.TV - Sirkuit Mandalika kembali menjadi bahasan usai para pembalap menyatakan kekagumannya setelah Race 2 di kondisi aspal basah.

Pembalap dari Kawasaki Racing Team Jonathan Rea mengatakan aspal Sirkuit Mandalika memiliki cengkeraman yang baik ketika basah.

"Sejujurnya ini salah satu sirkuit yang paling mencengkeram di lintasan basah. Sirkuit paling memiliki grip (cengkeraman) di dunia," jelas Jonathan Rea, Minggu (21/11/2021) kemarin.

Baca Juga: Sindikat Copet Internasional Ditangkap di Sirkuit Mandalika, Berencana Aksi Lagi Saat MotoGP 2022

Peraih kemenangan ganda atau double winner WorldSBK Indonesia 2021 itu juga tak lupa memberi masukan bagi sirkuit di Indonesia ini.

"Mungkin diperbaiki drainasenya karena meski hujan tak lagi deras, masih banyak genangan air," lanjutnya.

Hal senada juga diutarakan oleh Michael van der Mark. Pebalap asal Belanda yang punya darah Indonesia itu mengatakan performa motornya meningkat di lintasan basah.

Baca Juga: Kesal Diolok, Pawang Hujan Laporkan Akun Medsos ke Polisi Usai Dianggap Gagal di WSBK Indonesia 202

"Faktanya memang motor saya kalah performa saat trek kering, tapi saat wet race saya bisa tampil lebih mantap," jelas pembalap keturunan Indonesia itu.

Daya cengkeram lintasan juga menjadi poin yang disebut oleh Michael. Berbeda dari balapan pertama saat dry race, daya cengkeram motor di wet race lebih baik.

Penulis : Danang Suryo Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU