Scholes Frustasi dengan Penampilan Paul Pogba di Manchester United
Kompas sport | 4 November 2021, 02:05 WIBMANCHESTER, KOMPAS.TV - Paul Scholes merasa frustasi dengan penampilan yang ditunjukkan Paul Pogba saat Manchester United melawan Atalanta di Liga Champions, Selasa (2/11/2021).
Pogba kembali jadi starter bagi Manchester United di laga melawan Atalanta tersebut setelah sebelumnya ia harus absen saat tandang ke Tottenham Hotspur.
Namun, pemain internasional Prancis itu diganti pada menit ke-69 oleh Ole Gunnar Solskjaer ketika Man United tertinggal 2-1 dari tim tuan rumah.
Banyak pihak yang menganggap Pogba tampil mengecewakan tadi malam dengan banyak melakukan kesalahan umpan dan kehilangan bola.
Setelah keluarnya Pogba, Manchester United mampu menyamakan kedudukan lewat gol kedua Cristiano Ronaldo pada menit 90+1.
Meski Pogba masih memimpin daftar assist terbanyak di Liga Premier Inggris, namun inkonsistensi yang ditunjukkannya membuat berbagai pihak mulai mempertanyakan kapasitasnya sebagai pemain yang mempunyai berpengalaman.
Salah satunya adalah Paul Scholes yang merasa Pogba akan terus melakukan kesalahan bahkan ketika ia berusia 35 tahun nantinya.
Baca Juga: MU Comeback Lawan Atalanta, Pogba: Kami Menunjukkan Karakter sebagai Klub Besar
“Dia tidak hebat, dia ceroboh. Saya tidak berpikir kita mempertanyakan karakter tim, tetapi kualitasnya sangat kurang,” kata Scholes kepada BT Sport.
“Kami mengenalnya [Pogba], kami telah bersamanya. Dia membutuhkan seseorang yang berbicara dengannya sepanjang waktu. Dia membutuhkan seseorang di sana yang benar-benar dia hormati. Dia membutuhkan pemain berpengalaman di belakangnya."
“Berapa umurnya, 28, 29? Dia pemain yang sangat berpengalaman, tapi dia salah satu dari mereka, dia akan mencapai usia 35 dan dia akan sama persis."
"Dia masih akan melakukan hal bodoh ini di mana dia mencoba untuk melakukannya. melempar bola, mencoba menahan orang, menunjukkan seberapa kuat dia, menunjukkan betapa terampilnya dia, dan orang-orang mengetahuinya sekarang. Mereka menontonnya sepanjang waktu."
“[Saya akan mendekatinya] setiap hari. Satu dan dua sentuhan, dan mengopernya. Dan konsentrasi: hal terbesar dengan Paul adalah konsentrasinya. Dia kadang-kadang kehilangan fokus," tutur Scholes.
“Beersama Juventus tempat dia bermain dulu, di mana dia brilian, itulah sebabnya kami mengontraknya. Omong-omong, banyak pemain berpengalaman di sekitarnya: [Andrea] Pirlo, [Giorgio] Chiellini, [Leonardo] Bonucci, [Gianluigi] Buffon, serta seorang manajer agresif yang meneriakinya sepanjang waktu. Dia akan membutuhkan hal seperti itu sampai dia berusia 35 tahun," pungkas Scholes.
Baca Juga: Diserang Berita Bohong, Paul Pogba Semprot Media Inggris
Penulis : Rizky L Pratama Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Kompas TV/BT Sport