> >

Roberto Mancini Kecewa dengan Karier Mario Balotelli yang Kian Merosot

Kompas sport | 6 September 2021, 12:54 WIB
Mantan penyerang Brescia, Mario Balotelli. (Sumber: Instagram@brescia_calcio)

BASEL, KOMPAS.TV - Roberto Mancini mengaku kecewa dengan merosotnya karier mantan pemainnya, Mario Balotelli dalam beberapa tahun terakhir. 

Balotelli muncul sebagai salah satu wonderkid terbaik dari generasinya. Salah satu orang paling berpengaruh di karier Super Mario, tidak lain adalah Roberto Mancini. 

Pelatih tim nasional Italia pernah dua kali melatih Balotelli di Inter Milan serta Manchester City. Di kedua klub tersebut, Mancini dan Balotelli sukses meraih gelar liga. 

Lain itu, Balotelli merupakan striker langganan tim nasional. Bahkan, dirinya pernah salah satu top skor Euro 2012, di mana Italia sanggup melangkah ke babak final. Balotelli juga memperkuat Gli Azzurri di Piala Dunia 2014. 

Baca Juga: Bawa Italia Juara Euro 2020, Roberto Mancini Menangis

Namun, dalam lima tahun terakhir, karier pemain yang kini sudah berusia 31 tahun terus merosot. Dalam tujuh tahun terakhir, Balotelli bahkan hanya sempat 3 kali tampil bersama timnas Italia. 

Kini, Balotelli bermain untuk tim promosi Super Liga Turki, Adana Demirspor. Kepada RAI Sport, Mancini kecewa dengan Balotelli yang tak mengeluarkan potensi penuhnya. 

"Saya bekerja dengan Balotelli saat dia masih muda dan semuanya berjalan baik. Di mata saya dia masih pemain dengan teknik hebat," kata Mancini, usai laga Kualifikasi Piala Dunia antara Swiss vs Italia, Senin (6/9/2021) di St Jakob-Park, Basel.

Baca Juga: Hasil Imbang dengan Swiss, Italia Cetak Rekor 36 Laga Internasional Tanpa Kalah

"Jelas mengecewakan bagi kita semua yang mengenalnya secara pribadi, bahwa dalam lima atau enam tahun terakhir ia tak bisa mengeluarkan potensi penuhnya."

"Jangan lupa usianya sudah 31 tahun, seharusnya saat ini dia berada di puncak kariernya," tandas Mancini.

Terlepas dari bakatnya yang tidak meragukan, Balotelli memang tak pernah luput dari kontroversi. 

Sempat bergabung dengan AC Milan pada musim 2013/14, Liverpool membeli Balotelli di tahun berikutnya. Tetapi, Super Mario hanya main 16 kali. 

Kemudian, Balotelli merantau ke Perancis bersama OGC Nice, Olympique Marseille, pulang ke Italia bersama Brescia, lalu ke Serie B bersama AC Monza sebelum pindah ke Adana Demirspor. 

 

Penulis : Gilang Romadhan Editor : Purwanto

Sumber : RAI Sport


TERBARU