Taliban Tak Akan Intervensi Timnas Kriket Putra Afghanistan, Bagaimana Nasib Timnas Wanita?
Kompas sport | 20 Agustus 2021, 18:02 WIBKABUL, KOMPAS.TV - Taliban mengungkapkan tidak akan mengintervensi tim nasional (timnas) putra kriket Afghanistan. Tetapi, nasib timnas kriket wanita masih belum jelas.
Terlepas dari kekacauan yang disebabkan oleh jatuhnya pemerintahan Afghanistan ke tangan Taliban, Dewan Kriket Afghanistan (ACB) mengonfirmasi bahwa Liga Kriket Afghanistan tidak akan berhenti.
“Taliban tidak memiliki masalah atau masalah dengan kriket, dan mereka telah memberi tahu kami bahwa kami dapat melanjutkan pekerjaan kami sesuai rencana,” kata Kepala Operasi Media ACB Hikmat Hassan, dikutip dari India Times.
Hassan menambahkan bahwa timnya siap untuk pertandingan melawan Pakistan, bulan depan.
Baca Juga: Begitu Cepat, Jenderal AS Tak Menduga Afghanistan Jatuh ke Tangan Taliban Hanya dalam 11 Hari
“Kami telah menyelesaikan dua kamp pelatihan kami di Kabul dan kami memiliki sponsor, tim produksi, dan bahkan kit sudah siap,” ungkap Hassan.
Afghanistan memiliki kompetisi bernama Shpageeza Cricket League (SCL).
Kriket sendiri merupakan olahraga terpopuler di Afghanistan dan diperkenalkan Inggris dalam perang Anglo-Afghan pada abad ke-19.
Namun, olahraga ini baru populer pada era 1980-an hingga 1990-an. Warga Afghanistan termasuk Taliban belajar mengenal kriket kembali.
Kemudian pada 1995, ACB didirikan dan menjadi anggota penuh Dewan Kriket Internasional (ICC) pada 2017.
Penulis : Gilang Romadhan Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : BBC, India Times