> >

European Super League Dikecam, Thomas Tuchel Justru Dukung Chelsea Berpartisipasi

Kompas sport | 19 April 2021, 21:58 WIB
Pelatih Chelsea Thomas Tuchel mengepalkan salah satu tangannya usai anak asuhnya meraih kemenangan atas tim tamu Burnley dalam lanjutan Liga Premier Inggris, di Stamford Bridge, Minggu (31/1/2021). Chelsea menang 2-0. (Sumber: Twitter.com/official ChelseaFC)

LONDON, KOMPAS.TV - Kendati rencana European Super League mendapat kecaman dari banyak pihak, Thomas Tuchel justru sepakat dengan keikutsertaan Chelsea. 

Chelsea adalah salah satu dari enam klub dari Liga Inggrs yang kabarnya sepakat untuk mengikuti European Super League. 

Selain Chelsea, ada 5 klub lain asal Premier League, Arsenal, Tottenham, Manchester United, Manchester City, hingga Liverpool. 

Baca Juga: Mengenal European Super League, Kompetisi Tandingan UEFA Champions League

Rencana pembentukan kompetisi tandingan Liga Champions yang diisi oleh-oleh klub-klub elite Erope dinilai Tuchel sudah tepat, jika melihat potensi jangka panjang. 

Namun, para pendukung Chelsea bersiap melakukan protes kepada klub. Kompetisi tersebut dinilai mencederai semangat asli sepakbola. 

"Saya sudah mengetahui wacana ini semenjak kemarin. Tetapi saya di sini berada di kompetisi terberat," Tuchel buka suara, dikutip dari Goal. 

"Saya tidak terlibat dengan semua wacana [Liga Super Eropa]." 

"Saya yakin, Chelsea membuat keputusan tepat dan terlalu dini menilai segalanya dan itu bukan merupakan tugas saya," imbuh Tuchel. 

Baca Juga: Pemain Ikut European Super League, Presiden UEFA: Mereka Dilarang Bermain untuk Timnas!

Tentangan juga datang dari UEFA, FIFA, FA, hingga pihak penyelenggara Premier League. 

Bahkan, Presiden UEFA, Alexander Ceferin sudah memberikan pernyataan bahwa para pemain yang tergabung di dalam klub partisipan Liga Super bakal dilarang main di turnamen internasional macam Euro dan Piala Dunia. 

Baca Juga: Dewan Klub Big Six Inggris Terkait Super League: "Ini Bukan Perang Saudara, Ini Perang Nuklir!"

 

Penulis : Gilang-Romadhan

Sumber : Kompas TV


TERBARU