Thailand Mundur dari Balapan MotoGP 2021, Indonesia Punya Peluang
Kompas sport | 3 Februari 2021, 19:58 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV – MotoGP Thailand yang akan berlangsung di Sirkuit Buriram pada 10 Oktober 2021 terancam batal digelar. Mundurnya Thailand menjadi kesempatan Indonesia untuk menggelar balapan motor paling bergengsi di dunia itu tahun ini.
Pemerintah Thailand sepakat untuk menunda kontrak penyelenggaraan MotoGP pada Selasa (2/2/2021) kemarin. Pandemi Covid-19 yang belum juga usai hingga kini menjadi alasan utama pembatalan kontrak tersebut.
Baca Juga: Ducati Perpanjang Kontrak dengan MotoGP Sampai 2026
Dikutip dari Crash.net, Rabu (3/2/2021) Bangkok Post melaporkan, Negeri Gajah Putih itu menyatakan memilih untuk mundur dari MotoGP 202.
Thailand akan memulai kontrak kembali bersama Dorna mulai tahun depan yakni 2022 hingga 2026.
Namun demikian, tidak ada perubahan biaya yang diterima oleh Thailand untuk mendapatkan lisensi sebagi tuan rumah balapan MotoGP dari Dorna selama lima tahun, yakni di angka 25 juta euro (Rp 422 miliar).
Baca Juga: Jelang MotoGP Mandalika, Sandiaga Uno Persiapkan Desa-Desa Wisata di NTB
Sirkuit Buriram, Thailand sudah menggelar balapan MotoGP sejak 2018. Balapan di Thailand tersebut bisa dibilang meraih kesuksesan.
Sirkuti Buriram mampu meraih penonton terbanyak di musim MotoGP 2019 dengan kehadiran 226.655 penggemar. Keuntungan yang bisa didapat dari balapan itu mencapai 95 juta euro (Rp 1,6 triliun).
Pada musim lalu, MotoGP Thailand tidak dapat digelar akibat merebaknya pandemi Covid-19. Sebagai gantinya, seluruh balapan pada musim 2020 digelar di benua Eropa.
Penulis : Rizky-L-Pratama
Sumber : Kompas TV