Mendagri Tito Ingatkan Pasha, Pejabat Negara Punya Kode Etik
Politik | 31 Juli 2020, 16:14 WIBJAKARTA, KOMPASTV - Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian angkat bicara soal gaya rambut Wakil Wali Kota Palu, Sigit Purnomo Syamsuddin Said atau Pasha.
Menurut Tito, tidak ada aturan yang membahas terkait gaya rambut pejabat negara. Namun sebagai kepala daerah seharusnya Pasha memberi contoh etika yang baik.
Tito menambahkan sikap kepala daerah harus mencerminkan seorang negarawan. Termasuk soal penampilan.
Baca Juga: Pasha: Rambut Pirang Untuk Pembuatan Video Klip
"Saya paham mungkin beliau dari latar belakang seni, tetapi beliau harus bisa menempatkan atara sebagai seniman dengan sebagai birokrat yang memiliki kode etik, kultur tersendiri," ujar Tito di Kemendagri, Jumat (31/7/2020).
Lebih lanjut Tito berharap vokalis band Ungu itu dapat menempatkan diri layaknya seorang negarawan namun bukan berarti harus menghilangkan jiwa seni yang menjadi latar belakang Pasha sebelum menjabat kepala daerah.
Artinya Pasha dapat memahamai posisinya saat ini sebagai seorang pejabat negara yang memiliki kode etik dan kultur berbeda dari latar belakang Pasha sebelumnya.
"Saya mengharapkan Mas Pasha juga jiwa birokratnya sekarang lebih kental. Jiwa senimannya nggak harus hilang, tidak. Tapi gak ada artinya sampai mengubah simbol atau penampilan rambut," ujar Tito.
Baca Juga: Tanggapan DPRD Terkait Gaya Rambut Pasha
Sebelumnya vokalis band Ungu, Pasha menghebohkan netizen karena penampilan berambut pirang.
Penulis : Johannes-Mangihot
Sumber : Kompas TV