Kasus Covid-19 Memburuk, Wagub: Tidak Mustahil Jakarta Kembali ke PSBB!
Update corona | 29 Juli 2020, 07:00 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Muncul sebuah kemungkinan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kembali menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Hal itu akan dilakukan bila penyebaran wabah Covid-19 di DKI Jakarta semakin tidak terkendali. Kemungkinan tersebut pun disampaikan oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria.
Riza juga menyebut bahwa hal ini juga dengan menerapkan rem darurat (emergency brake) terhadap pelonggaran yang sudah dilakukan.
Baca Juga: Daerah Kasus Covid-19 Tertinggi, Pertama Jawa Timur Kedua DKI Jakarta
Menurut Riza, Pemprov DKI memiliki tiga pilihan, yakni pilihan pertama apabila penerapan masa transisi PSBB dianggap cukup efektif, maka akan memasuki masa sehat, aman, dan produktif.
"Kalau masih seperti ini kemungkinan kita akan memperpanjang masa transisi. Tapi kalau semakin memburuk, tidak mustahil kembali ke PSBB," ujar Riza dalam rekaman, yang dikutip dari kompas.com, Selasa (28/7/2020).
Namun, Riza juga menyebutkan kebijakan ini tergantung dari kecepatan reproduksi (Rt), angka reproduksi (Ro), hingga positvity rate.
"Jadi data itu akan kami pantau kami koordinasi dengan pemerintah pusat, dengan gugus tugas pusat, dengan para pakar, para ahli semuanya instansi atau unit terkait dan semuanya akan kita putuskan bersama," tuturnya.
Baca Juga: Anies Ingatkan Masyarakat Protokol Aman Berkurban Pada Idul Adha 1441H
Diketahui, PSBB transisi bakal berakhir pada 30 Juli 2020. Hingga Selasa (28/7/2020), jumlah akumulatif pasien positif Covid-19 di DKI Jakarta mencapai 19.886 orang.
Penulis : Desy-Hartini
Sumber : Kompas TV