Cerita Istri Almarhum, Serma Rama Akan Berulang Tahun Ke-37 Pada 27 Juli
Berita kompas tv | 25 Juni 2020, 12:53 WIBRIAU, KOMPASTV - Suasana duka masih menyelimuti keluarga almarhum Serma Rama Wahyudi di Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar, Riau.
Sang istri, Anita menjelaskan malam sebelum penghadangan, ia sempat video call dengan almarhum. Kala itu Serma Rama masih berada dalam kendaraan pasukan perdamaian PBB di Kongo.
Namun saat pagi hari, keluarga dan istri almarhum mendapatkan kabar bahwa Serma Rama telah gugur dalam menjalankan misi perdamaian PBB di Kongo.
Baca Juga: Foto-Foto Evakuasi Serma Rama Wahyudi yang Gugur di Kongo Pasca Diberondong Peluru
“Dia (almarhum Serma Rama Wahyudi ) bilang lagi di jalan, nanti di telepon lagi, waktu video call masih di atas mobil dia. Paginya dapat kabar, orang staf datang kasih tahu dia sudah tidak ada. Malam itu lah mau pulang, dia dihadang dari depan. Itu ceritanya,” ujar Anita saat ditemui KompasTV, di rumah duka, Riau, Kamis (25/6/2020).
Selama enam bulan bertugas di kawasan bagian timur Republik Demokratik Kongo, Anita dan ketiga orang anaknya selalu berkomunikasi melalui video call untuk menanyakan kabar dan melepas kerinduan kepada sang Ayah.
Menurut Anita, almarhum akan pulang dari tugasnya pada bulan September 2020 mendatang. Serma Rama Wahyudi terpilih untuk ditugaskan dalam misi perdamaian PBB pada Desember 2019 lalu.
Anita menambahkan, ada 27 Juli 2020 nanti, Serma Rama Wahyudi akan berulang tahun yang ke 37 tahun. Meski sangat kehilangan pihak keluarga telah mengiklaskan kepergian alharhum.
Baca Juga: Cerita Istri Prajurit TNI yang Gugur di Kongo, Sempat Video Call Sebelum Suami Meninggal
“Rupanya Allah berkehendak lain, pulangnya lebih cepat,” ujar Anita.
Saat ini keluarga masih menunggu pemulangan jenazah Serma Rama Wahyudi untik dimakamkam. Sedangkan orang tua almarhum di kabupaten Simalungun, Sumatera Utara akan datang ke Riau, setelah mendapat kabar pasti untuk pemulangan jenazah.
Penulis : Johannes-Mangihot
Sumber : Kompas TV