Luhut Sedih Pemerintah Dibilang Lambat dan Ragu Tangani Covid-19 oleh Pengamat
Berita kompas tv | 6 Juni 2020, 15:23 WIBJAKARTA, KOMPAS TV - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, mengaku sedih penanganan wabah virus corona atau Covid-19 oleh pemerintah dikritik banyak pihak termasuk pengamat.
Namun yang bikin sedih karena di tengah upaya memerangi Covid-19, kritik yang datang tersebut tanpa disertai dengan sejumlah data yang akurat.
“Kalau banyak pengamat kadang-kadang suka kritik sana sini tidak pakai data, kadang saya sedih,” kata Luhut dalam sebuah diskusi virtual yang diunggah ke Youtube I'M GenZ Official pada Jumat (5/6/2020).
Baca Juga: Luhut: Supaya Anak Muda Tahu, Suka Tidak Suka China Kekuatan Dunia yang Tak Bisa Diabaikan
Luhut mengatakan, pandemi virus corona sangat berpengaruh terhadap perekonomian nasional. Sejak ada wabah tersebut, ekonomi mengalami perlambatan termasuk di tingkat global.
Lebih-lebih, kata dia, ketika pemerintah memutuskan untuk menerapkan pembatasan sosial berskala besar atau PSBB.
"Kalau dilihat dengan adanya PSBB ini, aktivitas berkurang, inflasi menurun. Tanda-tanda bahwa memang pengaliran uang tidak ada," ujarnya.
Baca Juga: Luhut Tantang Pengkritik Utang Negara: Enggak Usah Ngomong di Medsos dan TV, Ketemu Saya Sini
Meskipun perekonomian melambat, namun ada manfaatnya. Luhut mengatakan, indikasi laju kesembuhan penderita Covid-19 mengalami peningkatan yang cukup baik.
Tak terkecuali pasien yang terinfeksi juga perlahan menurun. Walaupun begitu, bukan berarti Indonesia sudah terbebas dari wabah Covid-19.
Penulis : Tito-Dirhantoro
Sumber : Kompas TV