UEA, Inggris dan China Terlibat Pembangunan Ibu Kota Baru, Ini Alasan Bappenas
Berita kompas tv | 17 Januari 2020, 12:28 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Perusahaan asing milik Alibaba Group, Alibaba Cloud menyatakan ingin ikut membantu pembangunan Ibu Kota baru. Alibaba Cloud berencana berinvestasi di pembangunan Ibu Kota baru.
Kami lansir dari kumparan.com, Head Of Alibaba Cloud Indonesia, Leon Chen menyatakan perusahaannya siap ikut serta dalam membangunan Ibu Kota Baru Indonesia di lokasi pilihan yakni di Kabupaten Kutai Kartanegara dan Penajam Paser Utara Kalimantan Timur.
Leon chen mengatakan, Alibaba menyambut baik kabar pembangunan Ibu Kota baru Indonesia pada tahun 2024 mendatang. Tidak hanya dengan Pemerintahan, Alibaba juga sudah berhubungan dan menjalin mitra dengan banyak pihak, untuk pembangunan Ibu Kota baru Indonesia.
Mantan Perdana Menteri Inggris, Tony Blair juga akan masuk dalam Dewan Pengarah Ibu Kota baru. Nama Tony Blair masuk dengan 2 nama orang lainnya, yakni Putra Mahkota Abu Dhabi Muhammad bin Zayed Al-Nahyan sebagai Ketua Dewan Pengarah, dan CEO Soft Bank, Masayoshi Son sebagai anggota bersama Tony Blair.
Menteri perencanaan pembangunan Republik Indonesia atau Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, Bappenas, Suharso Monoarfa, mengatakan alasan melibatkan tiga warga asing adalah bentuk internasionalisasi dari rencana pemindahan ibu kota.
Penulis : Dea-Davina
Sumber : Kompas TV