Di tengah Banjir, Bantuan Suplai Listrik Pengisian Daya Ponsel Laris Manis!
Sapa indonesia | 4 Januari 2020, 00:05 WIBAntrian warga korban banjir membludak di sebuah tenda, bukan mengantri bahan makanan ataupun kebutuhan logistik pascabanjir. Warga mengantri demi mengisi baterai handphone mereka. Warga merasa sangat senang dengan adanya jasa ini, karena ditengah-tengah mereka mengungsi dari banjir, mereka tetap butuh handphone untuk berkomunikasi dengan sanak saudara untuk saling menginformasikan kondisi terkini.
Untuk satu handphone, warga ditarik tarif sebesar lima ribu rupiah sampai baterai ponsel mereka penuh. Pemiliknya menggunakan genset untuk suplai listrik. Salah satu warga merasa sangat terbantu dengan adanya jasa pengisian baterai handphone ini. Ditengah banjir dengan kondisi tanpa adanya listrik, sudah jelas jasa pengisian daya ini laris manis diserbu warga.
Banjir di kawasan Teluk Intan sempat mencapai ketinggian satu meter. Sementara itu, pengungsi banjir di Rawa Buaya, Cengkareng Jakarta Barat yang sudah tiga hari bertahan di halte Transjakarta, berharap bantuan air bersih, peralatan bayi dan makanan bayi serta bantuan tenaga medis.
Penulis : Dea-Davina
Sumber : Kompas TV