KCIC Ingatkan Warga Tak Main Layangan Dekat Jalur Whoosh
Peristiwa | 28 April 2025, 21:45 WIB
JAKARTA, KOMPAS.TV - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) mengimbau masyarakat untuk tidak bermain layang-layang di sekitar jalur kereta cepat Whoosh.
Pasalnya, hal itu berpotensi membahayakan perjalanan kereta dan merusak infrastruktur kelistrikan yang mendukung operasional Whoosh.
Untuk keselamatan, KCIC mengatakan area sejauh 500 meter dari sisi kiri dan kanan trase Whoosh harus bebas dari aktivitas bermain layangan.
General Manager Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa menyampaikan, sejak awal 2025, tercatat sebanyak 32 kejadian gangguan perjalanan Whoosh akibat benang layangan yang tersangkut pada jaringan listrik aliran atas (LAA) maupun pantograf kereta.
“Gangguan ini membuat kereta harus mengurangi kecepatan bahkan berhenti sementara untuk proses evakuasi dan pemeriksaan jalur sebelum dinyatakan aman melanjutkan perjalanan," kata Eva dalam keterangan resminya, Minggu (27/4/2025).
Baca Juga: Pelabuhan di Banten Diusulkan Jadi Alternatif Tanjung Priok untuk Kegiatan Ekspor-Impor
"Tentunya hal ini dapat membahayakan perjalanan dan menggangu kenyamanan perjalanan seluruh penumpang Whoosh,” tambahnya.
Ia menjelaskan, benang layangan yang melilit komponen LAA atau pantograf, berisiko menyebabkan kerusakan listrik dan gangguan teknis.
Dalam beberapa kasus, KCIC perlu melakukan perawatan intensif hingga penggantian komponen, yang berdampak pada berkurangnya jumlah sarana yang siap operasi.
Sebagai langkah antisipasi, KCIC menyiagakan 530 petugas pengamanan yang berjaga selama 24 jam setiap 500 meter di sepanjang jalur Whoosh.
Penulis : Dina Karina Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Kompas TV