> >

KontraS Diduga Alami Teror usai Geruduk Rapat RUU TNI, Kantor Didatangi Orang Tak Dikenal

Peristiwa | 16 Maret 2025, 16:00 WIB
Ketua Divisi Hukum Kontras Andrie Yunus dan sejumlah aktivis lain saat menggeruduk rapat Panja RUU TNI di Hotel Fairmont, Jakarta, Sabtu (15/3/2025). (Sumber: Tangkapan layar YouTube KompasTV)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kantor Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS) diduga mengalami teror usai para aktivisnya bersama Koalisi Masyarakat Sipil untuk Reformasi Sektor Keamanan menggeruduk rapat pembahasan Revisi Undang-Undang (RUU) TNI yang berlangsung tertutup di Hotel Fairmont, Jakarta pada Sabtu (15/3/2025). 

"Upaya teror terhadap kerja-kerja yang kami berkaitan dengan advokasi revisi Undang-Undang TNI itu diawali sejak hari Jumat kemarin (14/3/2025)," terang Ketua Divisi Hukum Kontras Andrie Yunus dalam program Sapa Indonesia Pagi Akhir Pekan KompasTV, Minggu (16/3/2025). 

Andrie mengatakan pihaknya didatangi orang tidak dikenal yang menggeber-geber motor di depan kantor KontraS pada siang hari. Keesokan harinya, kata dia, KontraS juga didatangi tiga orang yang mengaku-ngaku sebagai media.

"Hingga besoknya, kantor kami didatangi oleh tiga orang yang mengaku-ngaku sebagai media, ingin bertemu tetapi kemudian tidak menjelaskan dari mana dan apa nama medianya," tutur Andrie.

"Dan tiga orang tidak dikenal tersebut datang pada tengah malam yang menurut kami ini tidak patut," sambungnya. 

Selain itu, ketiga orang yang datang tersebut tidak membuat janji terlebih dahulu dengan pihak KontraS. Andrie juga mengungkap dugaan teror dalam bentuk lain. 

"Kami ditelepon oleh nomor tidak dikenal, setidaknya sebanyak tiga kali," papar Andrie. 

Baca Juga: Pembahasan RUU TNI Khianati Janji Pemerintah di Forum HAM Internasional

Penggerudukan Ruang Rapat RUU TNI

Aktivis Koalisi Masyarakat Sipil menggeruduk ruang rapat Panja RUU TNI di Hotel Fairmont, Jakarta, Sabtu (15/3/2025).

Aktivis sekaligus Ketua Divisi Hukum KontraS Andrie Yunus terlihat menerobos masuk ke ruang rapat.

Penulis : Tri Angga Kriswaningsih Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas TV


TERBARU