> >

Budiman Sudjatmiko Tantang Hasto soal Dokumen Dugaan Skandal Pejabat: Lapor Saja Kalau Memang Benar

Politik | 31 Desember 2024, 06:26 WIB
Wakil Ketua Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Budiman Sudjatmiko di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (7/1/2024). (Sumber: Fadel Prayoga/Kompas TV)

JAKARTA, KOMPAS.TV – Budiman Sudjatmiko menantang Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto untuk berani melaporkan kalau memang benar memiliki dokumen dugaan skandal pejabat negara.

Hal tersebut disampaikan Budiman yang mantan kader PDIP itu dalam acara peresmian anggota baru Formas di Gedung RRI, Jl Merdeka Barat, Jakarta, Senin (30/12/2024).

“Kalau menurut saya kalau ada masalah ya lapor aja. Saya kira kalau itu memang benar silakan, kalau ada indikasi pelanggaran hukum asalkan saja melaporkan. Bukan dilaporkan ke lembaga hidrasi Rusia,” ujar Budiman yang kemudian lompat ke Partai Gerindra menjelang Pemilu 2024 lalu.

Aktivis sekaligus Politisi ini menjelaskan, kalau mengacu keterangan Hasto, dokumen itu memuat dugaan kejahatan orang-orang Indonesia, bukan Rusia.

Baca Juga: Politisi PKS Ungkap Isi Pertemuan Prabowo dan Pimpinan Parpol di Kertanegara Jakarta

“Ya kalau masalah Indonesia ya laporkan ke aparat penegak hukum di Republik Indonesia, bukan dibawa ke republik Rusia. Tidak ada hubungan ya. Kalau kita berbicara hukumnya, jurusan hukum, menurut saya tidak ada masalah, laporkan saja,” ucap Budiman yang kini menjabat Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan.

Sebelumnya, Connie Rahakundini Bakrie mengungkapkan, dirinya dititipi Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto sejumlah dokumen.

Menurut Connie, dokumen-dokumen tersebut telah dicatatkan di notaris di Rusia.

Dalam keterangannya, Connie kemudian menuturkan kalau dokumen-dokumen tersebut akan menjadi bom waktu.

Secara terpisah, Politisi PDIP Guntur Romli membenarkan bahwa dokumen-dokumen milik Hasto tentang dugaan skandal pejabat negara sudah dibawa Connie dan dicatatkan ke Notaris di Rusia.

Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Deni-Muliya

Sumber : Kompas TV


TERBARU