Kisah Ibu Donorkan Ginjal untuk Anaknya yang Terkena Hipertensi di Usia Muda
Humaniora | 29 November 2024, 19:45 WIBSOLO, KOMPAS.TV - Pepatah yang berbunyi "Kasih sayang ibu sepanjang masa, kasih sayang anak sepanjang galah" memang benar adanya.
Hal itu terbukti saat seorang ibu berusia 53 tahun, mendonorkan ginjalnya untuk sang anak yang berusia 26 tahun di RSUD Dr Moewardi Surakarta, Jawa Tengah.
Sang ibu rela mendonorkan ginjal bagi sang buah hati yang menderita gagal ginjal kronis sejak 2024 akibat penyakit hipertensi.
Setelah melawati persiapan selama sebulan, mulai dari administrasi, sumber daya manusia (SDM), kesehatan, dan prasarana, operasi transplantasi ginjal itu akhirnya dilaksanakan dengan sukses.
Ketua Tim Transplantasi Ginjal RSUD Dr Moewardi, Surakarta, Agung Susanto mengatakan sebelum operasi, keduanya telah menjalani pemeriksaan oleh dokter konsultan ginjal hipertensi.
Setelah itu, keduanya menjalani wawancara kelayakan medikolegal dengan tim hukum dan advokasi.
Baca Juga: Seperti Apa Tanda Rusaknya Ginjal Sehingga Harus Jalani Cuci Darah?
Setelah mendapat rekomendasi dari tim hukum dan advokasi, keduanya menjalani berbagai pemeriksaan penunjang serta konsultasi dengan spesialis dan subspesialis dari berbagai disiplin ilmu.
Menurut Agung, operasi dilakukan Tim Transplantasi Ginjal RSUD Dr Moewardi bersama dengan Tim Transplantasi Ginjal RSUPN Cipto Mangunkusumo Jakarta sebagai rumah sakit pengampu nasional.
"Persiapan dalam hal administrasi dan kelengkapan dokumen, RSUD Dr Moewardi telah mendapatkan rekomendasi dari Komite Transplantasi Nasional (KTN) dan ditetapkan sebagai rumah sakit penyelenggara transplantasi ginjal oleh Kemenkes RI sejak tahun 2021," kata Agung, Jumat (29/11/2024), dikutip dari Antara.
Penulis : Iman Firdaus Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Kompas TV, Antara