> >

Mensesneg Rotasi Heru Budi Hartono Jadi Staf Khusus: Ilmunya Sangat Banyak, Kita Masih Butuh Beliau

Peristiwa | 29 November 2024, 13:08 WIB
Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono saat menjelaskan pembagian sembako dari Presiden Jokowi di depan Istana Negara, Senin (8/4/2024). (Sumber: KOMPAS TV)

JAKARTA, KOMPAS.TV- Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi merotasi Heru Budi Hartono sebagai staf khusus di Kementerian Sekretariat Negara.

Hal tersebut diungkapkan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi dalam keterangannya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jumat (29/11/2024).

“Secara spesifik namanya staf khusus, kami nanti akan terus berdiskusi, tapi tentu dengan pengalaman beliau, tentu kekhususannya tidak hanya satu bidang,” ujar Prasetyo.

“Dengan pengalaman beliau di Kasetpres, pengalaman beliau mendampingi Bapak Presiden Jokowi, dengan pengalaman beliau sebagai pj Gubernur, ilmunya sangat banyak. Kita masih membutuhkan beliau untuk terus mengabdi di Kementerian Sekitaran Negara,” ujarnya.

Baca Juga: Anies Baswedan Berharap Tom Lembong Bukan Tumbal Politiknya: Beliau Orang yang Lempeng

Sebelumnya, Prasetyo Hadi menyampaikan istana telah melantik Mayjen TNI Ariyo Windutomo sebagai Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) menggantikan Heru Budi Hartono. Ia menuturkan pelantikan Ariyo Windutomo sebagai Kasetpres merupakan bagian dari penyegaran jabatan di lingkungan istana.

“Pertama-tama hari ini pelantikan oleh karena terdapat penyesuaian fungsi, peleburan fungsi Seskab di bawah Sekretariat Negara. Sehingga konsekuensinya terjadi ya rotasi lah, rotasi dan penugasan,” ucap Prasetyo.

“Dan bagi organisasi, apalagi kita di abdi negara ini, ASN, itu sesuatu yang biasa. Itu bagian dari pengembangan karier, bagian dari refreshment, tentu juga bagian dari kita ingin terus meningkatkan kompetensi dan profesionalisme kita,” ujarnya.

Selain itu, Prasetyo berharap dengan terjadinya pergeseran ini, pejabat yang ditunjuk bisa segera beradaptasi dan berinovasi.

Baca Juga: Anies Yakin Tidak akan Di-Tom Lembongkan: Disampaikan Pak Prabowo, Tidak Ada Istilah Balas Dendam

Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV


TERBARU