> >

Sempat Bilang Bansos Tetap Disalurkan Jelang Pilkada 2024, Kini Mensos Ikut Putusan Mendagri

Rumah pemilu | 12 November 2024, 21:20 WIB
Foto ilustrasi. Warga mendatangi Kantor Pos Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang, Banten, untuk mencairkan Bantuan Sosial (Bansos) Tunai, Sabtu (25/4/2020). (Sumber: KOMPAS/WAWAN H PRABOWO)

JAKARTA, KOMPAS TV - Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf mengaku akan mengikuti keputusan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian yang akan menyetop penyaluran bantuan sosial atau bansos jelang pelaksanaan Pilkada Serentak 2024. 

Sebelumnya, pria yang karib disapa Gus Ipul itu sempat bilang tetap akan menyalurkan bansos. 

Diketahui, pencoblosan Pilkada Serentak 2024 akan berlangsung pada 27 November akhir bulan ini.

Baca Juga: Bansos Diusulkan Disetop Jelang Pilkada Serentak 2024, Mensos: Kita Tetap Distribusikan

"Ya kita ikuti Mendagri lah ya, kita kan ikuti Mendagri, memang tadi kan ada aspirasi juga, kita pencairan ya sebagaimana mestinya lah memang ini waktunya selalu. Tapi kalau memang ada surat itu ya kita akan ikuti apa yang menjadi di arahan dari Mendagri," kata Gus Ipul di gedung DPR, Jakarta, Selasa (12/11/2024). 

Namun, dirinya tak bisa memastikan apakah sudah ada penyaluran bansos atau belum jelang 27 November nanti. Sebab itu biasanya langsung mengalir ke rekening penerima bansos. 

"Biasanya kita kan bertahap ya dan itu salurnya langsung ke rekening, jadi tidak ada salur di lapangan, tapi langsung."

"Ya saya belum tahu, tapi saya baru dengar sekarang tentu saya akan ikuti kalau itu memang jadi keputusan Mendagri ya nanti saya akan coba mengkonfirmasi itu," imbuh pria yang juga Sekjen PBNU itu.

Sebelumnya diberitakan Kompas.tv, Mendagri Tito Karnavian mengaku setuju dengan usulan penyaluran bantuan sosial atau bansos disetop jelang Pilkada Serentak 2024. 

Dirinya akan membuat surat edaran agar distribusi bansos ditunda dahulu. 

Penulis : Fadel Prayoga Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU