BMKG: Suhu Udara di Indonesia Mulai Turun pada Awal November 2024
Peristiwa | 1 November 2024, 21:48 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Suhu udara di Indonesia diperkirakan mulai mengalami penurunan pada awal November 2024 setelah sempat dilanda cuaca panas dan terik sejak bulan Oktober.
Pihak Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan, kondisi ini terjadi akibat melemahnya pengaruh siklon tropis Kong-Rey yang sebelumnya berada di perairan utara Filipina.
Pihak BMKG juga menjelaskan, berkurangnya pengaruh siklon Kong-Rey mengakibatkan massa udara yang sempat tertarik ke arah sistem siklon tersebut kini kembali meningkatkan labilitas atmosfer di wilayah Indonesia.
Hal ini berdampak pada potensi peningkatan hujan di beberapa daerah.
“Begitu pula dengan dinamika atmosfer lainnya yang turut berperan dalam peningkatan potensi hujan di Indonesia,” papar BMKG di akun Instagram resminya @infobmkg, Kamis (31/10/2024), dikutip dari Kompas.com.
“Seiring dengan peningkatan hujan di beberapa wilayah maka penurunan suhu udara diprediksi juga akan terjadi dalam seminggu ke depan,” tambah BMKG.
Sebelum pengaruh Kong-Rey berkurang, pihak BMKG mengungkapkan, siklon tropis ini menjadi salah satu penyebab cuaca panas di Indonesia.
Siklon tersebut menarik massa udara di wilayah sekitarnya, termasuk Indonesia, yang menyebabkan potensi pertumbuhan awan berkurang sehingga cuaca terasa lebih terik.
Namun, BMKG menambahkan bahwa kondisi ini tidak berlangsung lama.
“Tidak lagi memberikan pengaruh tidak langsung pada peningkatan suhu di wilayah Indonesia,” kata BMKG.
Penulis : Rizky L Pratama Editor : Deni-Muliya
Sumber : Kompas.com