Prabowo Pilih Menteri dari Berbagai Kalangan, Ini Kata Pakar Komunikasi Politik dan Ma'ruf Amin
Politik | 19 Oktober 2024, 15:28 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Gambaran kabinet mendatang kian jelas, usai Presiden terpilih Prabowo Subianto memanggil calon menteri, wakil menteri dan kepala badan.
Sosok-sosok yang dipanggil beragam menunjukkan sikap Prabowo yang mengakomodasi kepentingan banyak kelompok.
Mulai dari ketua umum parpol, profesional hingga artis. Keberlanjutan juga tergambar dari dipanggilnya menteri-menteri Jokowi seperti Airlangga Hartarto, Zulkifli Hasan, Pratikno, hingga Sri Mulyani.
Tak cukup hanya dengan memanggil calon anggota kabinet, Prabowo menggelar pembekalan kabinet yang bertajuk "Hambalang Retreat" di kediamannya.
Di hari pertama pembekalan (16/10) tercatat 59 orang calon menteri yang hadir.
Sementara di hari kedua, terdapat 54 orang calon wakil menteri yang ikut.
Di hari terakhir pembekalan, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka memberikan materi tentang artificial intelligence, komunikasi, lapangan kerja dan anti korupsi.
Pakar Komunikasi Politik, Effendi Gazali menyebut Prabowo ingin menggambarkan dua hal melalui pembekalan ini yaitu menunjukkan hal baru serta kerja yang dihadapi kabinet sangat berat.
Total ada 113 calon anggota kabinet Prabowo yang ikut pembekalan.
Terkait banyaknya anggota kabinet, sebelumnya Presiden terpilih Prabowo Subianto menyatakan harus melakukan hal ini karena Indonesia negara besar.
Wakil Presiden Ma'ruf Amin menanggapi gaya Prabowo yang mengakomodasi banyak pihak dalam memilih anggota kabinet.
Wapres berharap Prabowo menempatkan orang-orangnya di posisi yang tepat.
Prabowo Subianto ingin anggota kabinetnya siap kerja.
Tak cukup usai pelantikan presiden dan wakil presiden, Prabowo rencananya akan kembali memberikan pembekalan selama tiga hari di Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah.
Baca Juga: Rencana Menteri Jokowi: Lanjut Masuk Kabinet Prabowo hingga Jalan-Jalan
#menteriprabowo #kabinetprabowo #menterijokowi
Penulis : Aisha-Amalia-Putri
Sumber : Kompas TV