Peringatan Dini Cuaca BMKG 16-17 Oktober 2024, Ini 17 Wilayah yang Berpotensi Alami Hujan Lebat
Peristiwa | 15 Oktober 2024, 14:05 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) kembali merilis peringatan dini cuaca ekstrem yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah Indonesia, Rabu (16/10/2024) dan Kamis (17/10).
Menurut analisis prakiraan berbasis dampak hujan lebat dikutip dari akun Instagram @infobmkg, terdapat beberapa wilayah di Indonesia yang diprediksi berpotensi mengalami hujan lebat dalam periode tersebut.
BMKG mengimbau masyarakat di wilayah yang masuk dalam kategori Siaga dan Waspada untuk selalu waspada terhadap dampak hujan lebat yang dapat menyebabkan banjir, tanah longsor, dan potensi gangguan lainnya.
Selain itu, warga diharapkan terus memantau perkembangan informasi cuaca dari BMKG untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan dalam beraktivitas sehari-hari.
Baca Juga: BMKG Sebut Cuaca Panas Masih Terjadi hingga 21 Oktober 2024, tapi Wilayah Ini Masuk Musim Hujan
Peringatan Dini Cuaca 16 Oktober 2024
Pada hari Rabu, 16 Oktober 2024, BMKG menempatkan Kalimantan Tengah dalam kategori Siaga untuk potensi hujan lebat. Sementara itu, ada 16 wilayah yang berada dalam kategori Waspada, yaitu:
- Aceh
- Kalimantan Barat
- Kalimantan Selatan
- Kalimantan Timur
- Kalimantan Utara
- Kepulauan Riau
- Lampung
- Maluku Utara
- Nusa Tenggara Timur
- Papua
- Papua Barat
- Sulawesi Barat
- Sulawesi Selatan
- Sulawesi Tengah
- Sumatera Selatan
- Sumatera Utara
Baca Juga: SKD CPNS 2024 Mulai Besok, Ini Materi Kisi-Kisi, Jumlah Soal, dan Passing Grade yang Wajib Diketahui
Peringatan Dini Cuaca 17 Oktober 2024
Pada hari Kamis, 17 Oktober 2024, Kalimantan Tengah masih berstatus Siaga dampak hujan lebat, sementara wilayah yang berstatus Waspada yaitu:
- Aceh
- Kalimantan Barat
- Kalimantan Selatan
- Kalimantan Timur
- Lampung
- Nusa Tenggara Barat
- Nusa Tenggara Timur
- Papua
- Papua Barat
- Riau
- Sulawesi Barat
- Sulawesi Tengah
- Sumatera Selatan
- Sumatera Utara
Penulis : Dian Nita Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Kompas TV