Pramono Ungkap Percakapannya dengan Jokowi: Beliau Mendorong Saya Maju di Pilkada Jakarta
Rumah pemilu | 28 Agustus 2024, 12:49 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengungkap pesan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat dirinya meminta restu untuk maju di Pilkada Jakarta 2024 sebagai calon gubernur.
Hal tersebut diungkapkan Pramono saat mendaftarkan dirinya bersama Rano Karno sebagai pasangan calon gubernur (cagub) dan calon wakil gubernur (cawagub) dari PDI Perjuangan (PDIP) di Kantor KPUD Jakarta, Rabu (28/8/2024).
“Karena saya ini masih berada di dalam kabinet, saya minta izin secara khusus kepada bapak Presiden, dan Presiden memberikan izin, bahkan beliau yang kemudian mendorong saya untuk maju, beliau mengatakan 'Mas, maju aja, nggak banyak orang yang bisa mendapatkan seperti itu.' Itu percakapan saya pertama,” ucapnya.
Baca Juga: Pramono-Rano Resmi Daftar Pilgub Jakarta, Nyatakan Berani Tarung
Pramono mengatakan, keesokan harinya, dia kembali menemui Presiden Jokowi untuk memastikan izin dan restu untuknya di Pilkada Jakarta.
“Besoknya saya datang lagi, pagi-pagi. 'Bapak, bapak serius saya boleh izin maju?' 'Silakan maju, maju aja.' Jadi saya maju betul-betul awalnya, terus terang Pak Ketua ada seluruh jajaran KPUD, nggak ada keinginan sama sekali, dan saya membayangkan aja juga nggak,” tuturnya.
“Tetapi sekali lagi, saya kalau ditugaskan akan fight (berjuang) dan saya sudah berjanji. Apa yang menjadi tantangan Bapak Jokowi kepada saya untuk turun 12 titik sehari, saya bilang 'Baik, Pak. Saya akan fight untuk titik 12 dan mungkin lebih dari itu.' Karena waktu tidak terlalu lama,” tambah Pramono.
Pramono Anung dan Rano Karno telah resmi mendaftarkan diri sebagai pasangan cagub cawagub di Pilkada Jakarta 2024 ke KPUD Jakarta.
Baca Juga: Pramono-Rano Daftar Pilkada Jakarta Naik Oplet
“Alhamdulillah pada hari ini, pasangan calon Pramono Anung-Rano Karno didaftarkan secara resmi di KPUD DKI Jakarta,” ucap Pramono.
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Kompas TV