> >

Djarot Pastikan PDI-P Belum Pasti Usung Anies-Rano Karno di Pilkada Jakarta: Hak Prerogatif Megawati

Politik | 26 Agustus 2024, 20:10 WIB
Foto arsip. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bertegur sapa dan mengobrol dengan dua gubernur pendahulunya, yaitu Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat, di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (26/8/2019). (Sumber: Kompas.com/Nursita Sari)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua DPP PDI Perjuangan (PDI-P) Djarot Saiful Hidayat mengonfirmasi bahwa pihaknya belum pasti mengusung Anies Baswedan-Rano Karno di Pilkada Jakarta 2024.

Hal tersebut disampaikan Djarot usai Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri tidak mendeklarasikan nama bakal calon untuk Pilkada Jakarta 2024 itu dalam acara pengumuman calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah tahap ketiga di Kantor DPP PDI-P, Jakarta, Senin (26/8/2024).

Sebelum acara deklarasi tersebut, nama Anies dan Rano Karno santer dikabarkan akan diusung PDI-P. Partai berlambang banteng moncong putih itu adalah satu-satunya parpol yang memenuhi syarat tetapi belum mendeklarasikan nama bakal calon di Jakarta.

Baca Juga: PDIP Dikabarkan Usung Anies dan Rano Karno di Pilgub Jakarta, Diumumkan Siang Ini

Djarot mengonfirmasi bahwa Anies bertemu dengan Rano Karno pada hari PDI-P mendeklarasikan daftar bakal paslon pilkada. Namun, menurutnya, pertemuan itu sebatas silaturahmi.

"Memang Pak Anies sempat datang bertemu dengan Bung Rano Karno. Kalian harus inget, Pak Karno ini (mantan) gubernur Banten, Anies (mantan) gubernur DKI, masa tidak boleh diskusi? Dalam rangka silaturahmi," kata Djarot, Senin (26/8). Dikutip dari laporan jurnalis KompasTV.

Djarot menyebut penetapan paslon untuk pilkada adalah hak prerogatif Megawati Soekarnoputri sebagai ketua umum. Djarot pun meminta publik bersabar apakah partainya mengusung Anies di Pilkada Jakarta 2024 atau tidak.

"Masih belum (ditetapkan), itu hak prerogatif dari Ketum. Sabarlah sedikit, satu-dua hari pasti Ketum akan mengumumkan," ungkap pria yang juga mantan wakil gubernur Jakarta ini.

Adapun pendaftaran paslon untuk pilkada serentak 2024 akan dibuka Selasa (27/8) besok dan ditutup pada Kamis (29/8). 

Jelang pendaftaran, PDI-P diketahui belum mengumumkan bakal calon untuk Jakarta, Jawa Timur, dan Jawa Barat. Politikus PDI-P, Chico Hakim menyebut pihaknya masih memiliki waktu untuk menentukan nama bakal calon kepala daerah.

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU