> >

Sindiran Megawati: Mau Selesai ya Selesai Saja, Aku Sudah Bukan Presiden Tetap Dipanggil Presiden

Politik | 22 Agustus 2024, 18:10 WIB
Ketua Umum PDI Perjuangan atau PDIP Megawati Soekarnoputri di Kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Rabu (14/7/2024). Pada Kamis (22/8/2024), Megawati berbicara terkait momen saat masa jabatannya sebagai Presiden ke-5 RI berakhir. (Sumber: Dokumen Humas DPP PDIP. )

JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri berbicara terkait momen saat masa jabatannya sebagai Presiden ke-5 RI berakhir.

Ia mengingatkan, jika masa jabatan sudah mau selesai, seseorang harus patuh dan merelakan jabatannya tersebut. Tanpa perlu lagi ikut-ikutan dalam pelaksanaan pilkada.

Hal itu disampaikannya saat berpidato di kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat, Kamis (22/8/2024).

Mulanya ia menyinggung soal munculnya calon independen di Pilkada Serentak 2024.

"Saya dengar laporan sekarang malah dimunculkan independen. Pusing saya padahal tadinya enggak laku kan. Susah lo independen enggak mau. Karena apa? Mesti ngumpulin 6,5 persen dari jumlah pemilih, pakai KTP," kata Megawati.

"Sekarang gile, mbok sudahlah, sudah mau selesai ya selesai saja."

Baca Juga: Soal Kans Usung Anies, Megawati: Ngapain Saya Disuruh Dukung, Mau Nurut Enggak Ya?

Ia kemudian mengatakan saat masa jabatannya sebagai Kepala Negara berakhir, dirinya pun patuh pada aturan dan berhenti sesuai masa kerja yang telah ditentukan.

"Saya enggak punya beban, saya disuruh berhenti ya berhenti," ujarnya.

"Ya sudah saja daripada saya bikin gugat-gugat entar enggak jelas, republik ini enggak punya presiden, kalau saya gugat berapa lama, saya tidak tahu."

Penulis : Isnaya Helmi Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas TV


TERBARU