> >

Golkar Buka Kemungkinan Jokowi Diangkat Jadi Ketua Dewan Pembina

Politik | 20 Agustus 2024, 12:40 WIB
Ketua Steering Commitee (SC) Rapimnas dan Munas-XI Partai Golkar Adies Kadir di JCC, Jakarta Pusat, Selasa (20/8/2024). (Sumber: Fadel Prayoga/Kompas TV)

JAKARTA, KOMPAS TV - Ketua Steering Commitee (SC) Rapimnas dan Munas-XI Partai Golkar Adies Kadir menyebut, partainya membuka kemungkinan nama Presiden Joko Widodo atau Jokowi masuk dalam jajaran calon Ketua Dewan Pembina partai berlambang pohon beringin tersebut. 

Ia menjelaskan, persetujuan Presiden Jokowi menjadi Ketua Dewan Pembina Partai Golkar nanti ditunjuk oleh Ketua Umum Partai Golkar terpilih pasca Munas ke-XI. 

"(Ketua Dewan Pembina Partai Golkar melalui) Munas dan ketua umum terpilih. Ya iya tetap harus ada persetujuan ketua umum terpilih," kata Adies di sela-sela Munas ke-XI Partai Golkar, Jakarta Pusat, Selasa (20/8/2024). 

Baca Juga: Bamsoet: Cobaan yang Menimpa Partai Golkar Tak Jadikan Kami Hancur dan Terkoyak

"Semua kemungkinan (Jokowi dibahas jadi calon Ketua Dewan Pembina) ada, tapi sampai detik ini belum ada yang mengusulkan," sambungnya. 

Selain itu, kata dia, AD-ART Partai Golkar tidak melarang adanya pihak luar menjadi Ketua Dewan Pembina. 

"Kalau Dewan Pembina ini biasanya adalah kader-kader Partai Golkar yang sudah senior, biasanya begitu. Memang tidak ada eksplisit dalam AD-ART itu apakah boleh orang luar atau tidak itu tidak ada," kata Adies. 

Meski begitu, Adies menyebut ada kebiasaan di Partai Golkar yang menjadi anggota Dewan Pembina adalah kader senior. 

"Kalau tidak ada dalam AD-ART sebenarnya sih boleh-boleh aja, tapi sampai saat ini di arena Rapimnas dan memasuki Munas, nama-nama  tersebut sama beliau (Jokowi) belum beredar, belum ada sampai detik ini, belum ada kedengaran," kata Adies. 

Sebelumnya beredar kabar Jokowi bakal menjadi Ketua Dewan Pembina Partai Golkar.

Penulis : Fadel Prayoga Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU