> >

Rizieq Shihab Usai Bebas: Saya Menyatakan Perang Kepada Pihak yang Terlibat 'Pembantaian' di KM50

Peristiwa | 10 Juni 2024, 13:35 WIB
Rizieq Shihab. Ia pada hari ini, Senin (10/6/2024), resmi bebas murni. (Sumber: kompas.com)

JAKARTA, KOMPAS.TV- Mantan pemimpin Front Pembela Islam (FPI), Muhammad Rizieq Shihab menyatakan perang kepada pihak-pihak terlibat dalam hal yang disebutnya sebagai sebuah pembantaian di Kilometer 50. Pada peristiwa itu diketahui menewaskan 6 anggota FPI.

Hal tersebut disampaikan Rizieq Shihab usai resmi bebas murni di Kantor Bapas Klas Satu di Jl Percetakan Negara 8, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Senin (10/6/2024).

“Saya tantang mereka para pembantai KM 50, kapan lagi mau bantai saya, saya tunggu itu saja. Kalau mereka jantan, mereka berani, mereka betul-betul orang-orang yang punya keberanian sebagaimana mestinya, saya tunggu,” tegas Rizieq, dikutip dari laporan jurnalis KompasTV.

“Jadi sekali lagi saya bersumpah, sekali lagi menyatakan perang kepada semua pihak yang terlibat dalam pembantaian KM50. Saya tunggu kapan mereka mau bantai, kapan mereka mau serang, tapi ingat kalau mereka mau perang yang gentleman.

Baca Juga: Rizieq Shihab Bebas Murni Hari Ini

Rizieq juga menuturkan akan melakukan pengejaran terhadap pihak-pihak yang telah membuat 6 simpatisannya meninggal.

“Sumpah Demi Allah saya akan kejar, siapapun pihak manapun yang terlibat di pembantaian KM 50, saya enggak peduli siapa orangnya, saya akan kejar mereka dari dunia hingga akhirat, artinya di dunia ini saya akan kejar mereka dari proses hukum baik nasional maupun internasional,” ucap Rizieq.

“Dan kita sudah mengirimkan berkas dari beberapa waktu yang lalu, baik itu ke beberapa negara yang peduli pada soal pelanggaran HAM.”

Selain itu, Rizieq menuturkan, dirinya juga akan menggerakan berbagai pihak terkait kasus Kilometer 50.

“Saya akan menggerakan semua, para habaib, para kiai, para ustaz, pondok pesantren, majelis taklim untuk membaca doa segar khusus agar semua pihak yang terlibat dalam pembantaian KM 50 hancur hidupnya, binasa hidupnya, rusak hidupnya, hina hidup dari dunia sampai akhirat,” ujar Rizieq.

Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU