> >

Besok Senin Hasto Penuhi Panggilan KPK: Saya Datang karena yang Dirikan KPK Bu Mega

Politik | 9 Juni 2024, 11:42 WIB
Sekjen PDI-Perjuangan Hasto Kristiyanto saat ditemui usai menjadi pembicara dalam diskusi hari lahir Bung Karno di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Kamis (6/6/2024). (Sumber: KOMPAS TV/IKSAN APRIANSYAH)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI-P Hasto Kristiyanto mengaku siap datang memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Hasto dipanggil KPK terkait keberadaan Harun Masiku, buron kasus suap Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Wahyu Setiawan pada 2019 silam.

Hasto dijadwalkan dipanggil KPK pada Senin (10/6) besok. Penyidik KPK akan mengonfirmasi Hasto mengenai informasi terbaru keberadaan Harun Masiku.

“Yang bersangkutan dipanggil sebagai saksi untuk hadir di Gedung Merah Putih KPK pada Senin, 10 Juni 2024 pukul 10.00 WIB,” kata Juru Bicara Penindakan dan Kelembagaan KPK Ali Fikri pada Kamis (6/6).

Atas perkara itu, Hasto mengungkapkan, KPK adalah lembaga yang didirikan ketika Ketua Umum DPP PDI-P Megawati Seokarnoputri menjabat sebagai presiden.

Hasto menegaskan, Megawati memiliki spirit memperbaiki hukum di Indonesia.

Baca Juga: PDIP Tak Setuju Wacana Pemilihan Presiden Kembali Dipilih oleh MPR, Hasto Ungkap Pesan Megawati

Menurutnya, saat ini persoalan nepotime dan korupsi semakin luar biasa.

Hasto pun menyebut spirit pemberantasan korupsi PDI-P ditunjukkan dengan dipilihnya Ganjar Pranowo-Mahfud MD sebagai capres-cawapres dalam Pilpres 2024.

"Ketika Bu Mega memutuskan Pak Mahfud mendampingi Pak Ganjar suatu desain untuk melakuan suatu reformasi sistem hukum kita, reformasi sistem politik, reformasi sistem ekonomi. Karena persoalan nepotisme, korupsi dan kolusi itu semakin luar biasa," katanya.

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Deni-Muliya

Sumber : Kompas TV


TERBARU