> >

Ngabalin Respon Tudingan Siasat Politik Jokowi Beri Izin Tambang ke Ormas : Enggak Mungkin

Peristiwa | 4 Juni 2024, 12:51 WIB
Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin saat ditemui di Jalan Widya Chandra V, Jakarta, Rabu (25/12/2019). (Sumber: KOMPAS.com/Tsarina Maharani)

JAKARTA, KOMPAS.TV- Plh Kepala Staf Presiden Ali Mochtar Ngabalin bantah Presiden Joko Widodo telah melakukan siasat politik dengan menyetujui organisasi masyarakat (ormas) bisa mengelola tambang.

Hal tersebut disampaikan Ali Mochtar Ngabalin merespons tudingan dari Koordinator Jaringan Advokasi Tambang Melky Nahar dalam dialog Sapa Indonesia Pagi Kompas TV, Selasa (4/6/2024).

“Tidak bisa kita pakai opini dalam menjelaskan perkara ini ke ruang publik. Karena kalau jangan-jangan, kemudian siasat politik, ini kan namanya opini, tapi fakta di lapangan itu fakta yang harus kami jelaskan. Kalau urusan siasat politik, apalagi yang mau dibikin oleh Presiden Joko Widodo?” ucap Ngabalin.

Dalam keterangannya, Ngabalin pun membantah tuduhan Melky yang mengatakan Presiden Jokowi mendadak meneken persetujuan izin pengelolaan tambang untuk Ormas.

Baca Juga: Respons Hasto saat Pernyataannya Dilaporkan ke Polda: Saya Melakukan Pendidikan Politik

“Jadi kalau tadi seperti Bung Melky menyebutkan tiba-tiba Presiden teken, sejak kapan ada satu keputusan presiden itu dilaksanakan secara mendadak dan tiba-tiba, enggak mungkin,” tegas Ngabalin.

“Titik koma saja, kami ini kan hari-hari ada di kantor presiden, titik koma saja, peletakan salah satu huruf pilihan kata dan titik koma, itu harus kita selesaikan dengan secara berjenjang, kita bicarakan, melihat perkara ini dalam posisi seperti apa.”

Menurut Ngabalin tidak ada salahnya jika pemerintah atas nama negara memberikan prioritas kepada organisasi masyarakat untuk mengelola sektor pertambangan. Apalagi jika dalam eksistensinya ormas tersebut berperan membantu pemerintah dan bukan warga negara asing.

“Adakah yang salah dari sektor pertambangan ini, kemudian pemerintah dan atas nama negara memberikan prioritas dengan alasan poin yang tadi saya kemukakan itu,” tanya Ngabalin.

Baca Juga: Hasto Tiba di Polda Metro Jaya untuk Diperiksa: Saya Datang dengan Niat Baik

Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU