Ngabalin Bantah Persoalan Mahalnya UKT Tidak Mendapat Perhatian dari Presiden Jokowi
Politik | 21 Mei 2024, 10:06 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV- Tenaga Ahli Utama Deputi IV Kantor Staf Kepresidenan Ali Mochtar Ngabalin membantah soal mahalnya uang kuliah terpadu (UKT) tidak mendapat perhatian dari Presiden Joko Widodo.
Hal tersebut disampaikan oleh Ali Mochtar Ngabalin dalam dialog Sapa Indonesia Pagi Kompas TV, Selasa (21/5/2024).
“Tidak ada satu urusan atau perkara yang terjadi di republik ini tidak mendapatkan perhatian dari presiden,” tegas Ngabalin.
Diungkap Ngabalin, Presiden Jokowi telah membahas perihal biaya kuliah mahal dengan menteri-menterinya di bidang pendidikan.
Baca Juga: ICW Sebut Putusan Sela PTUN Bermasalah: Dewas KPK Harus Lanjutkan Pembacaan Putusan Nurul Ghufron
“Tetapi jangan lupa pengelolaan perguruan tinggi nasional di negara kita ini tidak lepas dari regulasi, baik itu undang-undang, peraturan pemerintah dan lain-lain. Sehingga mari kita lihat khusus pada penanganan masalah pendidikan di UKT ini kan pada Kementerian,”
“Dan karena regulasi lah maka perguruan tinggi-perguruan tinggi nasional dengan berbagai status-statusnya itu semua diatur secara komprehensif di dalam Undang-Undang termasuk yang saya sebutkan tadi adalah peraturan pemerintah dan lain-lain.”
Terkait mahalnya biaya kuliah, DPR RI juga memanggil Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim pada hari ini, Selasa (21/5/2024).
Pemanggilan tersebut dilakukan untuk membahas kenaikan Uang Kuliah Tunggal (UKT) di sejumlah universitas negeri.
Baca Juga: Presiden Jokowi dan Ibu Iriana Kunjungi Sumbar, Tinjau Lokasi Banjir Bandang dan Serahkan Bantuan
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV