> >

Tutup Debat Terakhir Capres, Prabowo Minta Maaf ke Anies dan Ganjar

Rumah pemilu | 4 Februari 2024, 22:30 WIB
Capres-cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menyampaikan pernyataan penutup pada debat terakhir capres di JCC Senayan, Jakarta. Minggu (4/2/2024) malam. (Sumber: Tangkapan layar KompasTV)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Calon presiden (capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto meminta maaf kepada capres nomor urut 1 Anies Baswedan dan capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo.

Hal tersebut diucapkan Prabowo saat menyampaikan closing statement untuk menutup Debat Kelima Capres yang diselenggarakan Minggu (4/2/2024) malam.

"Saudara-saudara sebangsa dan setanah air, kita baru saja beberapa bulan ini melaksanakan kampanye yang penuh dengan semangat, penuh dengan kontestasi, kadang-kadang penuh dengan kata-kata yang keras tetapi itikad kita baik. Saya kira tiga paslon semuanya ingin yang terbaik untuk rakyat di Indonesia," buka Prabowo.

"Karena itu, saya atas nama Prabowo- Gibran dan atas nama Koalisi Indonesia Maju, meminta maaf kepada paslon 1 pak Anies dan pak Muhaimin dan paslon 3 pak Ganjar dan pak Mahfud, seandainya dalam kampanye ini, ada kata-kata kami atau perbuatan kami yang kurang berkenan, kami mohon maaf yang sebesar-besarnya," ucap Prabowo, dikutip dari tayangan Live KompasTV.

"Kami juga mohon maaf kepada KPU seandainya kami juga bertindak yang kurang pas. Keinginan-keinginan kita adalah untuk berbuat yang terbaik dan kami selalu berjuang untuk yang terbaik," tutur mantan Danjen Kopassus itu.

Prabowo ajak jaga kerukunan

Lebih lanjut, Prabowo mengatakan agar seluruh rakyat Indonesia serta para pemimpin bisa menjaga kerukunan di semua kalangan.

Baca Juga: Saat Prabowo Setuju Anies soal Peningkatan Kualitas Guru dan Dosen: Beliau Mantan Menteri Pendidikan

Prabowo menambahkan, meski dirinya bersaing dengan Anies dan Ganjar, ia tetap menganggap kedua sosok tersebut seperti saudaranya sendiri.

"Saudara-saudara sekalian, yang penting kita harus membangun dan menegakkan kerukunan, persatuan, kekeluargaan di antara semua unsur dan semua kalangan bangsa Indonesia terutama adalah kerukunan di antara pemimpin-pemimpin Indonesia," lanjut pria yang juga Menteri Pertahanan itu.

*Saya tetap menganggap mas Anies Baswedan, mas Muhaimin, pak Ganjar, profesor Mahfud adalah saudara-saudara saya sendiri. Kita berjuang untuk bangsa Indonesia. Kita berjuang karena cinta kita kepada rakyat Indonesia," pungkas Prabowo.

Penulis : Rizky L Pratama Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU