> >

JK Sindir Capres yang Suka Marah-marah: Kalau Debat dengan Kepala Negara Lain, Bisa Ditonjok Itu...

Rumah pemilu | 11 Januari 2024, 06:15 WIB
Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI Jusuf Kalla (JK) saat memberikan keterangan pers di kediamannya, Jakarta Selatan, Rabu (10/1/2024). (Sumber: Tangkap Layar Kompas TV.)

SURABAYA, KOMPAS.TV - Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI, Jusuf Kalla, menyindir sosok calon presiden atau capres yang suka marah-marah, terutama ketika tengah berdebat.

Karena itu, Jusuf Kalla mengajak masyarakat untuk memikirkan kondisi atau nasib negara jika dipimpin oleh pemimpin yang suka marah-marah tersebut.

Demikian hal tersebut disampaikan Jusuf Kalla saat memberikan pandangannya dalam acara pertemuan antara pengusaha dan calon wakil presiden nomor urut 1, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, di Surabaya, Jawa Timur.

Baca Juga: Jusuf Kalla soal Anies Dilaporkan ke Bawaslu: Bagus, Minta Kesaksian dari Pak Jokowi

Dalam pernyataannya, pria yang akrab disapa JK itu semula menyinggung soal pedoman memilih pemimpin di dalam agama Islam.

Dia kemudian mengacu kepada sifat-sifat Nabi Muhammad SAW antara lain amanah, tabligh, jujur, dan cerdas.

Menurutnya, sifat-sifat tersebut ada dalam diri calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan.

"Kalau tabligh siapa yang terbaik? Anies. Kalau yang cerdas siapa? Anies. Yang paling amanah? Anies. Paling jujur siapa? Anies. Nah, itu aja pegangannya. Karena kita kan harus mengikuti ilmu Rasulullah," kata JK mengklaim pada Rabu (10/1/2024).

Selanjutnya, JK menyindir capres lain yang memiliki sifat marah-marah. Menurut JK, sungguh berbahaya jika negara dipimpin oleh orang seperti itu.

Baca Juga: Mahfud MD Tanggapi Prabowo: Pertanyaan Anies dan Ganjar Bisa Dijawab Tanpa Harus Buka Rahasia Negara

Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Deni-Muliya

Sumber : Kompas TV


TERBARU