> >

Usai Debat, Prabowo Klaim Banyak Didukung Emak-Emak: Saya Percaya Rakyat Indonesia Punya Hati

Rumah pemilu | 9 Januari 2024, 23:30 WIB
Calon presiden (capres) RI nomor urut 2, Prabowo Subianto, menghadiri acara konsolidasi relawan se-provinsi Riau di Pekanbaru, Selasa (9/1/2024). (Sumber: Tangkapan layar Kompas TV)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Capres nomor urut 2, Prabowo Subianto, mengeklaim mendapat banyak dukungan usai debat capres kedua digelar pada Minggu (7/1/2024).

Prabowo mengaku dukungan terhadap dirinya banyak muncul dari berbagai kalangan. Ada anak muda hingga emak-emak atau ibu-ibu. Dukungan tersebut juga diberikan melalui bebagai cara, termasuk media sosial. 

"Saya lihat banyak emak-emak juga keluar air mata. Banyak adik-adik, emak-emak saya lihat ucapan syukur dari kalian. Saya sendiri juga keluar air mata," ujar Prabowo dalam acara konsolidasi relawan se-Provinsi Riau di Gelanggang Olahraga (GOR), Pekanbaru, Riau, Selasa (9/1/2024).

Lebih lanjut, ia mengatakan dirinya sudah mempertaruhkan jiwa dan raga untuk Indonesia sejak muda. 

Oleh sebab itu, kata Prabowo, keinginan memajukan Indonesia bukan sekadar janji, tatapi sudah tertanam sejak muda yang didapat dari pendidikan militer. 

Baca Juga: Prabowo Sebut Tak Pantas Bicara Etik, Anies: Kalau Tak Bisa Jawab, Jangan Salahkan Penanya

Menurutnya, Indonesia sebagai negara keempat terbesar di dunia dan kaya akan sumber daya, sudah sepantasnya mendapat pemimpin yang arif dan bijaksana. 

"Saya percaya, yakin rakyat Indonesia punya hati, punya akal, punya telinga dan mata serta mengerti siapa yang benar dan siapa yang tidak benar," ujar Prabowo.

Dalam pidatonya, Prabowo mengharapkan para relawan dan pendukungnya bisa turun ke masyarakat agar ia dan cawapresnya, Gibran Rakabuming Raka, serta partai pendukung mereka bisa menang besar di Riau. 

Menteri Pertahanan itu menyebut Koalisi Indonesia Maju yang mengusungnya, merupakan koalisi yang punya akal sehat, hati nurani, dan cita-cita ikhlas serta tulus untuk memperbaiki kehidupan rakyat Indonesia. 

Penulis : Johannes Mangihot Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas TV


TERBARU