Andre Rosiade Optimistis Pilpres 1 Putaran: Pemilih Jokowi Mayoritas Sudah di Kubu Prabowo-Gibran
Rumah pemilu | 11 Desember 2023, 12:15 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV- Tim Pemenangan Nasional Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka optimistis Pilpres 2024 bisa dilakukan dalam satu putaran.
“Dulu ya Mas Ganjar adalah yang menikmati mayoritas pemilih Pak Jokowi dan Kiai Ma'ruf di 2019, tapi alhamdulillah kalau kita baca data yang disajikan hari ini oleh indikator, ini menunjukkan bahwa mayoritas sudah di kubu Pak Prabowo dan Mas Gibran," kata Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra Andre Rosiade dalam program Sapa Indonesia Pagi KompasTV, Senin (11/12/2023).
"Ini patut kami syukuri dan tentu kalau melihat angka yang tersaji hari ini, bagaimana rilis indikator di hari sabtu menunjukkan angka 45% lebih Pak Prabowo dan hari minggu kemarin LSI pun juga merilis angka-angka yang mirip sama,” ucap Andre.
Baca Juga: Basis Suara Jokowi Beralih ke Prabowo-Gibran ketimbang Ganjar-Mahfud, PDI-P Perkuat Door to Door
“Ini menunjukkan optimisme kami, supaya kami semakin lebih semangat lagi, ya semakin bekerja lebih keras lagi, jangan sampai jumawa, jangan sampai kepala untuk bekerja lebih optimal sehingga kenapa tidak satu putaran, karena tinggal 5% lagi.”
Di samping itu, Andre meyakini hasil survei yang menunjukkan Prabowo-Gibran dalam posisi terbaik di Pilpres 2024 tidak lepas dari pola kampanye yang dilakukan tanpa merendahkan pihak lawan.
“Kami bersyukur ya, bahwa strategi dan kerja politik yang dilakukan Koalisi Indonesia Maju ini on the track, bahwasanya politik riang gembira, politik santun dan santuy yang mengedepankan gagasan tanpa perlu menyerang kandidat siapapun, itu ternyata diterima oleh Masyarakat,” ucapnya.
“Masyarakat sudah jenuh dengan saling serang, masyarakat hanya ingin politik yang riang dan gembira, politik yang santun, yang santuy, itu yang diinginkan oleh Pak Prabowo dan itu diterima oleh Masyarakat dan alhamdulillah pemilih Pak Prabowo terus tumbuh dan berkembang," tandas Andre Rosiade.
Baca Juga: Ganjar Sebut Pemindahan ASN ke IKN Harus Dihitung dengan Perencanaan Matang
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV