> >

Prabowo-Gibran Didukung Nahdlatul Wathan di NTB, TKN Beberkan Janji-janji

Rumah pemilu | 2 Desember 2023, 07:50 WIB
Sekjen Gerindra Ahmad Muzani bersilaturahmi ke pondok pesantren Nahdlatul Wathan, Lombok, Nusa Tenggara Barat, Jumat (1/12/2023).  (Sumber: Gerindra)

LOMBOK, KOMPAS.TV - Pasangan calon presiden Prabowo Subianto dan calon wakil presiden Gibran Rakabuming Raka mendapat dukungan dari Nahdlatul Wathan di Nusa Tenggara.

Pimpinan Ponpes Nahdlatul Wathan TGB Zainuddin Atsani mengatakan komitmennya untuk mendukung Prabowo-Gibran pada Pilpres 2024. Menurutnya, Prabowo adalah sosok pemimpin yang memiliki komitmen untuk membangun bangsa Indonesia ke arah yang lebih baik. 

"Hari ini kita bermunajat untuk kemenangan Pak Prabowo di pilpres tahun depan. Kita ingin bangsa kita lebih baik lagi. Apa yang sudah baik dan sudah dibangun Pak Jokowi kita harapkan bisa dilanjutkan oleh Pak Prabowo," ucap Zainuddin pada Jumat (1/12/2023).

Di hadapan ribuan santri, Sekjen Gerindra Ahmad Muzani memaparkan program-program prioritas pasangan Prabowo - Gibran jika memenangkan Pilpres 2024.

Secara singkat, Prabowo-Gibran memiliki tiga program prioritas yaitu swasembada pangan, air, dan energi. Namun, menurut Muzani, itu semua bisa tercapai apabila pemimpin Indonesia kelak memiliki komitmen untuk memberantas kemiskinan di Indonesia. 

"Pak Prabowo bertekad menjadikan Indonesia menjadi negara yang swasembada pangan, swasembada air, dan swasembada energi. Ketiganya bisa kita wujudkan kalau kita memiliki pemimpin yang berkomitmen untuk memberantas kemiskinan," ujar Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran itu saat bersilaturahmi ke pondok pesantren Nahdlatul Wathan, Lombok, Nusa Tenggara Barat, Jumat (1/12/2023).

Baca Juga: Prabowo Terima Deklarasi Dukungan Relawan Pandawa Lima, Ajak Publik Berpolitik

"Kita harus menyelesaikan rantai kemiskinan ini dari petani. Mana mungkin petani sejahtera kalau produksinya panennya rendah. Kalau panennya sedikit, maka petani nggak punya uang, anaknya susah sekolah, susah berobat. Inilah yang dimaksud dengan demokrasi. Presiden akan dipilih langsung oleh rakyat. Harapannya rakyat paham mana presiden yang betul-betul memiliki komitmen untuk itu," ujarnya. 

Muzani menjelaskan, swasembada pangan itu artinya Indonesia mampu memenuhi kebutuhan pangannya secara mandiri. Masalah yang utama dihadapi petani hari ini adalah kelangkaan pupuk subsidi.

"Itu sebabnya Pak Prabowo akan memprioritaskan persoalan pupuk bagi pemenuhan kebutuhan pangan nasional. Kalau produksi padi melimpah maka harapannya keluarga petani tambah makmur. Rakyat kita, negara kita tidak lagi bergantung dengan impor karena sudah mampu memenuhi kebutuhannya secara mandiri," ujar Wakil Ketua TKN itu. 

Penulis : Nadia Intan Fajarlie Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV


TERBARU