Kronologi Penipuan Tiket Coldplay, Ghisca Debora Aritonang Ngaku Kenal Promotor, Raup Rp5,1 Miliar
Hukum | 21 November 2023, 10:26 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Kasus penipuan tiket konser Coldplay di Jakarta akhirnya terkuak. Seorang mahasiswi bernama Ghisca Debora Aritonang (19) ditetapkan sebagai tersangka sejak Jumat (17/11/2023).
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan penahanan terhadap Ghisca sejak hari Jumat.
“Kami tetapkan sebagai tersangka yang GDA ini dan kami melakukan penahanan mulai hari Jumat kemarin,” kata Susatyo Senin (20/11/2023).
Baca Juga: Ditahan Polisi, Motif Ghisca Jual Tiket Konser Coldplay Ingin Dapat Untung Rp250 Ribu Per Tiket
Kasus ini tengah menjadi sorotan publik. Terlebih, Ghisca berhasil menipu para korban hingga berhasil meraup untung Rp5,1 miliar.
Kronologi Penipuan Tiket Coldplay
Susatyo menjelaskan bahwa kasus penipuan yang dilakukan Ghisca Debora Aritonang ini bermula ketika perempuan 19 tahun itu ikut mencari (war) tiket konser Coldplay pada Mei 2023 lalu.
Ghisca lantas menawarkan kepada teman-temannya untuk menjadi reseller tiket Coldplay. Ia menjanjikan tiket akan diberikan menjelang konser Coldplay dimulai.
Untuk meyakinkan teman-temannya, Ghisca mengaku kenal dekat dengan promotor. Padahal, sejak Mei hingga November 2023, tidak ada komunikasi antara Ghisca dengan promotor.
“Yang bersangkutan meyakinkan kenal dengan perantara atau pihak promotor. Sampai bulan Mei dengan November, tidak ada komunikasi apa pun dengan pihak perantara atau tiket dan sebagainya,” jelas Susatyo.
Susatyo bilang, sejak awal Ghisca memang sudah berniat menipu para korban dengan mengambil keuntungan Rp250 ribu per tiket.
Penulis : Fiqih Rahmawati Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Kompas TV