> >

Nasdem Sindir Menko Polhukam Sebut Mentan sudah Tersangka: Kaget, Mahfud MD Tiba-tiba Jadi Jubir KPK

Hukum | 5 Oktober 2023, 05:10 WIB
Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni dukung BNPT soal penceramah radikal, apa alasannya? (Sumber: dpr.go.id)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Bendahara Partai NasDem Ahmad Sahroni buka suara menanggapi pernyataan Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan atau Menko Polhulkam Mahfud MD terkait status Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.

Diketahui, Mahfud MD sebelumnya menyatakan bahwa Syahrul Yasin Limpo sudah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi di lingkungan Kementerian Pertanian atau Kementan yang saat ini tengah diusut Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK.

Terkait pernyataan Mahfud yang mengatakan demikian, Ahmad Sahroni mengaku kaget. Sebab, kata dia, Mahfud MD secara tiba-tiba menjadi juru bicara atau Jubir KPK.

Baca Juga: Mahfud MD Sebut Syahrul Yasin Limpo Sudah Ditetapkan Tersangka: Tidak Mudah Lari Menghindari KPK

Padahal, itu menjadi wewenang KPK untuk memberikan pernyataan resmi mengenai status seseorang yang terjerat kasus dugaan korupsi.

"Saya kaget kalau Pak Mahfud tiba-tiba jadi juru bicara KPK. Sedangkan KPK yang harus jawab resmi," kata Sahroni di Kantor DPP NasDem, Jakarta, Rabu (4/10/2023).

Sahroni menambahkan, setelah diumumkan secara resmi mengenai status orang yang menjadi tersangka, biasanya langsung dilakukan penahanan.

"Biasanya, kalau mau diumumkan secara resmi, orangnya langsung ditahan," ujar Sahroni.

Sebelumnya, Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan Mahfud MD mengaku sudah menerima informasi tentang penetapan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo sebagai tersangka korupsi oleh KPK.

Baca Juga: KPK Tegaskan Proses Penyidikan Jalan Terus Meski Syahrul Yasin Limpo Hilang Kontak di Luar Negeri

Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Deni-Muliya

Sumber : Kompas TV


TERBARU