Survei Litbang Kompas: Pemilih Bimbang yang Belum Tentukan Capres Meningkat Jadi 27,9 Persen
Politik | 19 September 2023, 14:06 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV- Berdasarkan hasil survei Litbang Kompas, angka pemilih yang bimbang dan belum menentukan calon presiden (undecided voters) di Pilpres 2024 meningkat. Hal tersebut berdasarkan perbandingan hasil survei yang dilakukan pada Agustus 2023 dengan Mei 2023.
Dikutip dari Kompas.id, dalam survei pada Agustus 2023 masih ada 27,9 persen responden yang belum menyatakan pilihan. Sementara angka responden yang belum menyatakan pilihan pada survei Mei 2023 mencapai 24,7 persen.
Itu artinya, dalam empat bulan terakhir responden yang bimbang memilih calon presiden bertambah 3,2 persen. Fenomena ini, tentu tak dapat dilepaskan dari dinamika proses pencalonan presiden dan wakil presiden.
Hingga saat ini, setidaknya memang sudah ada 3 koalisi yang mencalonkan bakal calon presiden di Pilpres 2024.
Bakal paslon pertama, ada Anies Baswedan yang menggandeng Muhaimin Iskandar sebagai bakal cawapres. Pasangan ini diperkuat dengan mesin politik dari Partai NasDem, PKB, dan PKS.
Baca Juga: Pengamat: Prabowo Maju Pilpres Masih Pakai Pola Lama, Lemah Dukungan di Wilayah Kunci
Kedua ada Prabowo Subianto yang maju untuk ketiga kalinya sebagai bakal capres di Pilpres 2024. Kali ini, Prabowo diperkuat oleh Partai Gerindra ada Partai Golkar, Partai Demokrat, PAN, Partai Gelora, Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Namun, Prabowo Subianto belum menentukan siapa Cawapres yang akan menjadi pasangannya untuk bertarung di Pilpres 2024.
Ketiga ada Ganjar Pranowo yang diusung oleh PDI Perjuangan dan diperkuat oleh PPP, Perindo dan Partai Hanura. Serupa dengan Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo belum menentukan siapa cawapresnya untuk berlaga di Pilpres 2024.
Meski saat ini sudah ada poros koalisi dalam Pilpres 2024, segala dinamika masih sangat mungkin terjadi. Baik untuk perihal bongkar pasang posisi capres dan cawapres, hingga koalisi-koalisi parpol yang sudah terbentuk.
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV