> >

Elite Nasdem Tak Setuju dengan Nama Koalisi PBNU, Bisa Berdampak ke Ormas Lainnya

Rumah pemilu | 7 September 2023, 16:57 WIB
Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni di Jakarta, Rabu (1/6/2022). (Sumber: Fadel Prayoga/Kompas TV)

JAKARTA, KOMPAS TV - Bendahara Umum DPP Partai Nasdem Ahmad Sahroni mengaku tak setuju dengan usulan nama koalisi bakal capres-cawapres Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menjadi Koalisi PBNU. 

Menurut dia, nama tersebut identik dengan singkatan dari Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU). 

"Yang pertama, PBNU kan udah memiliki organisasi sendiri. Jadi janganlah bawa-bawa nama PBNU," kata Sahroni kepada wartawan, Kamis (7/9/2023). 

Baca Juga: PKB Usul Nama Koalisi Anies-Cak Imin 'Koalisi PBNU', Begini Maksudnya

"Saya enggak setuju nanti akan berdampak pada organisasi lainnya," sambungnya.

Ia meminta kepada elite PKB tak terburu-buru untuk memutuskan nama koalisi. 

Menurut dia, penentuan nama koalisi harus menunggu dari para ketua umum partai politik (parpol) duduk bersama dan memutuskan nama terbaik untuk berlayar di Pilpres 2024 mendatang. 

"NasDem terkait nama koalisi tunggu para bos duduk bersama untuk menamakan tag line koalisi."

"Apapun usulan nama nanti tunggu para bos datang dan duduk bersama saja, baru tentukan nama tag line ke depan," ujarnya.

Sebelumnya,  Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Lukmanul Hakim mengusulkan nama koalisi bakal capres-cawapres Anies Baswedan dengan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin bernama koalisi PBNU dalam menyongsong gelaran Pilpres 2024. 

Penulis : Fadel Prayoga Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU