> >

Proyek Menara BTS Dikebut, Wamen Kominfo: Ada 500 BTS di Papua Terkendala Keamanan dan Geografis

Politik | 26 Juli 2023, 01:19 WIB
Pembangunan tower BTS Non 3T Bakti Kominfo yang sudah selesai di bangun di Kampung Beneik/Nembotong, Distrik Unurum Guay, Kabupaten Jayapura, Papua. (Sumber: Dok. Kominfo Kabupaten Jayapura/Kompas.com)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mulai mengejar ketertinggalan pembangunan menara base transceiver station (BTS) 4G infrastruktur pendukung 1, 2, 3, 4 dan 5 BAKTI yang mangkrak.

Wakil Menteri (Wamen) Kominfo Nezar Patria menjelaskan, saat ini sekitar 1.200 menara BTS 4G yang dikebut pengerjaaannya. 

Menurut Nezar, dari jumlah tersebut ada 500 menara BTS akan dibangun di Papua.

Namun ada kemunkinan dalam proses pembangunannya perlu memakan waktu lebih lantaran adanya kendala keamanan dan kondisi geografis. 

Meski begitu, Nezar memastikan proyek yang dikorupsi itu akan tetap rampung pada akhir tahun 2023.

Sejauh ini terdapat 4.000 sampai 5.200 menara yang sudah bisa digunakan atau sudah on air.

Sebanyak 2.000 menara yang sudah on air sudah dibuat berita acara penyerahan. 

Baca Juga: Pejabat Bakti Kominfo Ungkap Proyek Menara BTS 4G Baru Terbangun 1.795, Hakim: Mangkrak Artinya

"Ada 500 yang kira-kira sulit untuk dibangun karena situasi keamanan, itu ada di Papua, karena situasi keamanan dan geografis. Mudah-mudahan akhir tahun kami bisa selesaikan pembangunannya, kami speed up. Termasuk, kami meninjau kembali kontrak-kontrak yang sudah dibuat," ujarnya saat ditemui di Menara Kompas, Selasa (24/7/2023), dikutip dari Kompas.com.

Sebelumnya, Menkominfo Budi Arie Setiadi menjelaskan proyek menara BTS 4G ini menjadi perhatian Presiden Jokowi. 

Penulis : Johannes Mangihot Editor : Deni-Muliya

Sumber : Kompas TV


TERBARU