Survei SMRC: Elektabilitas Ganjar 37,9%, Prabowo 33,5%, Anies 19,2% di Kalangan Pemilih Kritis
Rumah pemilu | 5 Juni 2023, 18:52 WIBJAKARTA, KOMPAS TV - Hasil survei terbaru yang dirilis Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menemukan, elektabilitas bakal capres Ganjar Pranowo mencapai 37,9 persen, lebih tinggi daripada Prabowo Subianto (33,5 persen) dan Anies Baswedan (19,2 persen).
Survei bertajuk Kualitas Popularitas dan Elektabilitas Bacapres di Pemilih Kritis itu juga menemukan ada 9,4 persen responden yang belum menentukan pilihan menjelang digelarnya Pilpres 2024.
Direktur Riset SMRC Deni Irvani menjelaskan pemilih kritis adalah pemilih yang punya akses ke sumber-sumber informasi sosial-politik secara lebih baik karena mereka memiliki telepon atau telepon seluler sehingga bisa mengakses internet untuk mengetahui dan bersikap terhadap berita-berita sosial-politik.
Baca Juga: Sekjen PDIP Sebut PAN Usulkan Erick Thohir untuk Jadi Bakal Cawapres Ganjar
"Mereka umumnya adalah pemilih kelas menengah bawah ke kelas atas, lebih berpendidikan, dan cenderung tinggal di perkotaan. Mereka juga cenderung lebih bisa memengaruhi opini kelompok pemilih di bawahnya. Total pemilih kritis ini secara nasional diperkirakan 80 persen," kata Deni dalam keterangan tertulisnya, Senin (5/6/2023).
Ia menyebut, suara untuk Prabowo dan Ganjar relatif seimbang, selisihnya tidak signifikan secara statistik karena kurang dari dua kali margin of error 3,3 persen (selisih di bawah 6.6 persen).
Sementara suara untuk Anies berbeda signifikan dengan kedua bakal capres yang disebutkan sebelumnya.
Selain itu, kata Deni, dalam enam bulan terakhir, kesukaan pemilih kepada Anies cenderung makin lemah.
"Ini menjadi salah satu penjelas mengapa elektabilitas Anies cenderung melemah dalam periode ini. Sementara Ganjar dan Prabowo terus bersaing ketat dengan dukungan yang relatif seimbang," ujarnya.
Deni menambahkan, elektabilitas Ganjar diperkirakan masih dapat meningkat jika kedikenalannya naik.
Penulis : Fadel Prayoga Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Kompas TV