> >

Pernah Mesra hingga Siap Dukung Jokowi 3 Periode, Hubungan Surya Paloh-Jokowi Kini Merenggang

Politik | 11 Mei 2023, 07:10 WIB
Jokowi, Surya Paloh dan Anies Baswedan (Sumber: kompas.com)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Hubungan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh dan Presiden Jokowi yang juga kader PDI Perjuangan sedang tidak harmonis.

Penyebabnya, Nasdem terang-terangan mendukung mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden. Meski mengaku tetap setia dengan pemerintahan Jokowi-Ma'ruf, perpecahan itu tak dapat dihindari. 

Pekan lalu dalam acara pertemuan dengan enam ketua umum parpol, Nasdem tidak diundang. Kata Jokowi, karena Nasdem sudah punya koalisi sendiri.

Namun Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh justru menyayangkan sikap Jokowi yang disebutnya mempertajam perbedaan pandangan. "Apa arti revolusi mental yang dikatakan Presiden Jokowi? Kan membangun perubahan yang berarti dengan cara dan sistem berpikir kita," ujar Surya Paloh dalam wawancara ekslusif di progam Ni Luh, KOMPAS TV, Senin (8/5/2023).

Baca Juga: Surya Paloh Akui Koalisi Parpol Pro Anies Kerap Diganggu: Karena Dikhawatirkan, Ada Sesuatu

Surya Paloh mengakui, tidak mudah menjalankan sesuatu rencana dan niat baik. Namun, hal tersebut disebutnya merupakan sebuah tantangan dan menjadi pilihan utama.

Paloh juga terang-terangan koalisinya sering diganggu. "Coba enggak ada harganya, untuk apa diganggu? Karena dikhawatirkan, karena ada sesuatu yang diperlukan. Coba kita tidak punya value, tidak punya nilai, siapa yang mau datang?" ujar Surya Paloh.

Padahal, kontribusi Nasdem terhadap dukungan Jokowi selama dua periode (2014-2019) tak diragukan. Untuk kilas balik, Nasdem resmi berkoalisi dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) dalam mengusung Joko Widodo sebagai calon presiden pada Pemilu Presiden 2014. 

 

Surya Paloh mengatakan, kesepakatan itu diambil sambil menunggu hasil penghitungan resmi Komisi Pemilihan Umum (KPU). "Kami, Partai Nasdem, sepakat merapatkan barisan persiapan mendukung calon presiden dari PDI-P yang tepat berada di samping kanan saya, Mas Joko Widodo," kata Surya Paloh dalam konferensi persnya di kantor DPP Nasdem, Jakarta Pusat, Sabtu 12 April 2014.

Penulis : Iman Firdaus Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU