> >

Pengamat Sebut Prabowo Sangat Mungkin Duet dengan Anies di Pilpres 2024, Ini Alasannya

Politik | 4 Mei 2023, 09:43 WIB
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kiri), calon gubernur DKI Jakarta nomor urut 3 Anies Baswedan memberikan keterangan pers di Kantor DPP Partai Gerindra, Jakarta Selatan, Rabu (15/2/2017). (Sumber: KOMPAS.com / KRISTIANTO PURNOMO)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pengamat politik Ujang Komarudin mengatakan Prabowo Subianto sangat mungkin berpasangan dengan Anies Baswedan pada Pemilu 2024.

“Di politik itu serba mungkin, hanya berapa besar persentasenya,” kata Ujang dalam keterangannya yang dikutip pada Kamis (4/5/2023).

Baca Juga: Ketika Misi Cak Imin Gagal Bujuk Demokrat untuk Koalisi: Ternyata Imannya Kuat, Saya Harus Hati-Hati

Apalagi, kata dia, hal itu diperkuat setelah adanya pertemuan antara Prabowo Subianto dengan Jusuf Kalla (JK) pada Selasa (2/5/2023) kemarin.

Dia mengatakan, dalam politik kawan bisa menjadi lawan. Begitu juga sebaliknya. Bahkan, belum ada kejelasan dari Koalisi Perubahan tentang posisi Anies sebagai capres.

“Jadi, saya melihat bisa saja kalau Anies tidak bisa jadi capres. Misalnya, gagal jadi capres di Koalisi Perubahan, lalu menjadi cawapresnya Prabowo. Itu mungkin-mungkin saja dalam politik,” ujarnya.

Menurut Ujang, politik selalu menghadirkan kejutan. Begitu juga pada 2024 ini, sangat sulit untuk ditebak.

“Karena tadi, batasnya tipis, antara kawan dan lawan, begitu juga sebaliknya. Bisa hari ini jadi kawan, besok jadi lawan,” katanya.

Baca Juga: Zulhas Sebut Koalisi Parpol Pendukung Anies Sedang Goyang

Di sisi lain, Ujang menilai, Prabowo membutuhkan basis suara kalangan Islam. Hal itu, menurutnya, ada pada sosok Anies.

Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV


TERBARU