> >

BMKG: Beberapa Wilayah Perairan Indonesia Berpotensi Gelombang Tinggi hingga 4 Meter

Peristiwa | 2 Mei 2023, 10:17 WIB
Seorang pria mengamati gelombang tinggi di Manado, Sulawesi Utara, Selasa (14/2/2023). (Sumber: ANTARA FOTO/Adwit B Pramono)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperingatkan masyarakat terkait potensi gelombang tinggi hingga 4 meter di sebagian wilayah perairan Indonesia pada 2-4 Mei 2023.

Kepala Pusat Meteorologi Maritim BMKG Eko Prasetyo menyebutkan bahwa pola angin menjadi salah satu penyebab potensi peningkatan gelombang tinggi.

Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari timur laut-tenggara dengan kecepatan angin 5-20 knot, sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari tenggara-barat daya dengan kecepatan angin 5-20 knot.

Baca Juga: BMKG: Waspada Potensi Bencana Longsor di Pesisir Barat dan Selatan Aceh

"Kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Banda, perairan Kepulauan Sermata-Kepulauan Tanimbar, perairan Kepulauan Kai-Kepulauan Aru, dan Laut Arafuru," kata Eko dikutip dari Antara, Senin (1/5/2023).

Kondisi ini menyebabkan potensi peningkatan gelombang setinggi 1,25-2,5 meter di beberapa wilayah perairan Indonesia, seperti perairan barat Pulau Simeulue-Kepulauan Mentawai, perairan Pulau Enggano-Bengkulu, perairan barat Lampung, dan Samudra Hindia barat Sumatra.

 

Selain itu, kondisi serupa berpotensi terjadi di Laut Natuna utara, Selat Makassar bagian selatan, dan beberapa wilayah lainnya.

Baca Juga: BMKG terbitkan Peringatan Dini Potensi Gelombang Laut Tinggi di Perairan Talaud dan Sangihe

"Untuk gelombang di kisaran lebih tinggi 2,5-4 meter berpeluang terjadi di Samudra Hindia selatan Jawa Tengah-NTB," jelas Eko.

Penulis : Danang Suryo Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU