Teddy Minahasa Kesal Namanya Disebut Dody di Kasus Narkoba: Kalau Dua-duanya Masuk Siapa yang Nolong
Hukum | 15 Maret 2023, 13:18 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Mantan Kapolda Sumatera Barat Irjen Teddy Minahasa disebut kesal namanya disebut-sebut oleh anak buahnya, mantan Kapolres Bukittinggi AKBP Dody Prawiranegara, dalam kasus peredaran narkoba jenis sabu.
Demikian hal tersebut terungkap dalam persidangan lanjutan kasus narkoba dengan terdakwa AKBP Dody Prawiranegara di Pengadilan Negeri Jakarta Barat, Rabu (15/3/2023).
Baca Juga: Ditelepon Teddy Minahasa Minta Dody Prawiranegara Bergabung, Irjen (Purn) Maman: Jangan Mau, Lawan!
Adalah istri Dody Prawiranegara, Rakhma Darma Putri, yang mengungkapkan fakta tersebut saat dihadirkan dalam persidangan sebagai saksi fakta untuk meringankan terdakwa Dody.
Rakhma mengatakan Teddy Minahasa menyampaikan kekesalannya tersebut secara langsung saat ia berada di rumah jenderal polisi bintang dua itu.
Rakhma menceritakan awalnya ia dihubungi oleh istri Teddy Minahasa, Merthy Kushandayani. Ia diminta untuk datang ke rumah Teddy Minahasa tanpa memberitahukan sebelumnya alasan pemanggilan itu.
“Bu Merthy menyampaikan, saya diminta untuk datang ke kediaman beliau, kalau bisa pukul 8 sudah ada di kediaman, saya tunggu, bapak (Teddy Minahasa) juga menunggu,” kata Rakhma dalam persidangan.
Saat di perjalanan menuju rumah Teddy Minahasa, Rakhma mengaku sempat menghubungi suaminya Dody Prawiranegara, namun tidak ada jawaban.
Baca Juga: Cerita Ayah Dody Prawiranegara Tahu Anaknya Ditangkap karena Kasus Narkoba Saat Nonton Televisi
Singkat cerita, sampailah Rakhma di kediaman Teddy Minahasa sekitar pukul 07.50 WIB. Ia disambut oleh istri Teddy Minahasa.
“Saya ketemu langsung sama Bu Merthy, disampaikan oleh ibu, Dody ada masalah. Saya tanya masalah apa? Nanti biar bapak (Teddy Minahasa) aja yang menyampaikan,” ucap Rakhma.
Tak lama kemudian, datanglah Teddy Minahasa. Waktu itu, kata Rakhma, Teddy Minahasa tak langsung menyampaikan penangkapan terhadap Dody Prawiranegara oleh penyidik Polda Metro Jaya.
Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Kompas TV